Headline
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
SEKITAR 4.000 warga Nagari Muaro Sungai Lolo, Kecamatan Mapat Tunggul Selatan, Kabupaten Pasaman, Sumatra Barat, belum bisa menerima bantuan dari luar.
Sampai kemarin, kampung mereka terisolasi akibat tanah longsor, akhir pekan lalu.
Ada empat jorong yang terdampak.
Transportasi ke sana terhadang tumpukan material di sepanjang jalan menuju kampung.
"Ada sembilan titik tanah longsor yang masih harus dibersihkan," ungkap Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Pasaman, M Sayuti Pohan.
Dia menginformasikan alat berat telah dikerahkan untuk membersihkan material longsoran dari jalan.
Selain itu, petugas juga membersihkan kayu yang menumpuk.
Selain tanah longsor, ada empat jembatan menuju Muaro Sungai Lolo yang terputus.
"Warga membutuhkan pakaian layak pakai, makanan, peralatan rumah tangga, dan selimut. Bantuan belum bisa disalurkan karena kami membutuhkan helikopter untuk sampai ke sana," lanjut Sayuti.
Kondisi warga sudah mengkhawatirkan karena persediaan sembako di empat kampung itu hanya cukup untuk empat hari ke depan.
"Kalau akses jalan tidak segera terbuka, warga terancam kelaparan," tandas Sayuti.
Masih di Sumatra, tanah longsor masih terus menghantui warga, khususnya pengendara mobil yang melintasi ruas jalan di wilayah Kabupaten Kerinci, Jambi.
Beberapa pintu masuk ke Kerinci, dari arah Kabupaten Merangin maupun dari Sumatra Barat melalui Kabupaten Pesisir Selatan dan Kabupaten Solok, rawan tanah longsor.
"Sejak musim penghujan, kami harus ekstra hati-hati. Biasanya sehabis hujan besar, kami memilih istirahat karena longsor sering terjadi setelah hujan," papar Endang, 40 tahun, sopir travel Jambi-Kerinci.
Ancaman tanah longsor juga menghantui 500 kepala keluarga di Desa Mekarmulya, Kecamatan Telukjambe Timur, Karawang, Jawa Barat.
Saat ini, luapan Sungai Cibeet telah menggerus sejumlah titik jalan desa penghubung antardusun.
"Sudah ada tiga titik longsor di dua dusun. Kalau hujan terus deras, kami khawatir semua jalan terputus," ujar Kepala Desa Mekarmulya, Dalim Rudyansyah.
Di Bojonegoro, Jawa Timur, tebing Sungai Bengawan Solo di Kecamatan Malo dan Padangan, mengalami longsor.
Panjang longsor mencapai 330 meter dengan lebar 22 meter. (YH/SL/CS/YK/N-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved