Headline

PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia

Fokus

MALAM itu, sekitar pukul 18.00 WIB, langit sudah pekat menyelimuti Dusun Bambangan

Puluhan Warga di Sukabumi Keracunan Nasi Bungkus

Benny Bastiandy
18/1/2016 15:55
Puluhan Warga di Sukabumi Keracunan Nasi Bungkus
(MI/BENNY BASTIANDY)

Sebanyak 92 orang warga Kampung Bojongkawung Hilir Desa Girijaya Kecamatan Nagrak dan warga Kampung Bojongkawung Desa Ciheulang Tonggoh Kecamatan Cibadak Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, diduga mengalami keracunan seusai menyantap nasi bungkus dalam acara haul, Sabtu (16/1) malam. Mereka mengalami gejala mual, pusing, muntah, dan buang air besar.

Akibat kejadian itu, sebanyak 12 orang dirujuk ke RSUD Sekarwangi, 30 orang dirawat di Puskesmas Girijaya, dan 50 orang berobat jalan.

Berdasarkan informasi, kejadian nahas itu bermula saat warga mendapatkan nasi bungkus berisi opor ayam, tumis buncis, bihun goreng, serta makanan ringan lainnya, Sabtu (16/1) malam. Selang sehari kemudian tepatnya pada Minggu (17/1), secara tahap warga mulai mengalami gejala mual, pusing, muntah, bahkan buang air besar secara terus menerus.

Karena kondisi warga yang diduga mengalami keracunan terus nenurun, hampir seluruh warga dibawa ke Puskesmas Girijaya. Sebagian lagi dirujuk ke RSUD Sekarwangi karena kondisi terus menurun.

"Awalnya saya memakan nasi bungkus dari acara selamatan gitu pada Sabtu malam. Saya sih makannya sedikit. Tapi besoknya perut saya melilit seperti masuk angin gitu. Malahan terus-terusan buang air besar," terang Siti Aisyah, 20, warga Kampung Bojongkawung Desa Ciheulang Tonggoh Kecamatan Cibadak saat ditemui di Puskesmas Girijaya, Senin (18/1).

Siti mengaku dibawa ke puskesmas pada Minggu (17/1/2016) malam. Dia langsung mendapatkan perawatan medis. "Sekarang masih terasa nyeri di perut. Selain saya, ibu dan saudara saya juga mengalami hal yang sama," terang Siti.(OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik