Headline
Pemerintah belum memastikan reshuffle Noel.
PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Probolinggo, Jawa Timur, memberikan pemasangan listrik gratis bagi 2.100 warga kurang mampu. Program itu dibiayai APBD agar seluruh daerah setempat diterangi listrik hingga pelosok dusun.
“Memang ada beberapa dusun belum teraliri listrik. Kalau desa seluruhnya sudah. Harapannya secara bertahap, kita bisa memberikan akses listrik bagi 2.100 sambungan,” ujar Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sari kepada wartawan, Rabu (9/1).
Pemkab memberikan bantuan melalui program listrik gratis lantaran kebanyakan warga terutama yang miskin tidak mampu memabayar biaya pasang baru di PLN dengan biaya Rp500 ribu/rumah. “Saya akan mengikhtiarkan memberikan bantuan, membiayai pemasangan listrik. Memang permasalahan masih ada warga yang menyambung listrik tetangga,” ujar Tantriana.
Sejauh ini, pihaknya terus melakukan pendataan terhadap 2.100 keluarga yang nantinya mendapatkan bantuan listrik gratis tersebut. Pendataan dilakukan guna memastikan bahwa penerima bantuan benar-benar keluarga kurang mampu. “Dari 2.100 rumah tangga itu sekarang dilakukan mapping sehingga benar-benar warga miskin,” ujarnya.
Selain itu, Pemkab Probolinggo juga memperluas jaringan gas. “Tahun ini targetnya 10 ribu jaringan karena keterbatasan anggaran. Kita baru mampu 5 ribu rumah tangga yang teraliri jaringan gas,” ungkapnya.
Setelah program 5 ribu jaringan tersambung pada 2019 di Kecamatan Tongas, Sumberasih, dan Dringu, pada 2020 bisa dilanjutkan menambah jaringan di kecamatan lainnya. “Saya sampaikan ke Pak Jonan (Menteri ESDM), warga Probolinggo siap menerima jaringan gas. Harapan 5 ribu jaringan selesai pada 2019, pada 2020 menambah kuota di dua kecamatan lain,” harapnya. (BN/N-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved