Headline

Pansus belum pastikan potensi pemakzulan bupati.

Ridwan Kamil Rombak Kepala OPD Jabar

Bayu Anggoro
04/1/2019 18:55
Ridwan Kamil Rombak Kepala OPD Jabar
(MI/Bayu Anggoro)

GUBERNUR Jawa Barat Ridwan Kamil melantik 24 pejabat baru untuk memimpin organisasi perangkat daerah (OPD) di bawahnya, di Bandung, Jumat (4/1). Reposisi ini dilakukan untuk penyegaran demi meningkatkan kinerja birokrasi tersebut.

Emil berharap melalui perombakan ini kinerja birokrasi yang dipimpinnya bisa lebih baik demi tercapainya visi dan misi pembangunan yang berdampak kepada kesejahteraan masyarakat.

"Mesin pembangunan, mesin birokrasi harus bergerak lebih ngabret. Ini sebuah keputusan agar ada penyesuaian, menyesuaikan dengan visi misi Gubernur dengan Wakil Gubernur terpilih," katanya di Bandung, Jabar, Jumat.

Selain mampu menyesuaikan dengan program pembangunan yang diusungnya, Emil pun mengingatkan para bawahannya ini agar menjaga integritas selama mengemban amanah tersebut. Terlebih, menurutnya, godaan sebagai pejabat negara memang besar sehingga memerlukan tekad dan niat yang baik.

"Selalu menjaga integritas. Ini modal dasar. Datangnya dari batin, dari pikir, tak bisa mengelabui dengan lisan," katanya.

Emil pun menyontohkan tiga kepala daerah di Jawa Barat yang terjerat kasus hukum sebagai bukti lemahnya integritas yang dimiliki.
"Tidak boleh ada hal-hal permasalahan dari niat yang dicederai. Siapa punya niat, pasti akan bersiasat," katanya seraya menyebut birokrasi harus penuh semangat dan melayani dari hati.

Tak hanya itu, Emil pun meminta para pejabat barunya ini agar menjadi pemimpin yang mencintai rakyat dan menjadi teladan bagi bawahan.

"Jadilah pemimpin yang turun tangan, bukan tunjuk-tunjuk tangan. Mencari solusi, bukan mencaci. Merangkul, bukan memukul. Jadilah pemimpin yang dicintai rakyat," katanya seraya menyebut jabatan merupakan ujian yang harus dijaga dengan baik.

Terakhir, Emil mengingatkan agar mereka menjadi teladan dalam menjaga netralitas aparatur sipil negara di tahun politik seperti saat ini.

"Netralitas ASN harus tegas. Jangan terganggu situasi. Kerja harus tetap profesional," katanya.

Berikut pejabat baru di OPD Pemerintah Provinsi Jawa Barat:
-Heri Suherman/ Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil
-Yeri Yanuar Kepala Badan Kepegawaian Daerah
-Taufik Budi Santoso Kepala Bappeda
-Riadi Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah
-Hening Widyatmoko Kepala Badan Pendapatan Daerah
-Feri Sofwan Inspektur Pengawas Daerah
-Heri Hudaya Kepala Bakesbangpol
-M Solihin Kepala Badan Pengembangan SDM
-Toto M Toha Sekretaris DPRD Jawa Barat
-Daud Ahmad Asda I (hukum dan kesejahteraan)
-Dudi Sudrajat Asda III (administrasi)
-Koesmayadi Tatang Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan
-Dewi Sartika Kepala Dinas Pendidikan
-R Haryadi Kepala Satpol PP
-Dodo Suhendar Kepala Dinsos
-Supriatno Kepala BPBD
-Dicky Saromi Kepala Diskimrum
-Bambang Rianto Kepala Dinas Lingkungan Hidup
-Epi Kustiawan Kepala Dinas Kehutanan
-Dodi Firman Nugraha Kepala Dinas Perkebunan
-Budi Susatijo Kepala Balitbangda
-Agus Hanafi Staf ahli gubernur
-Ahmad Hadadi Staf ahli gubernur
-Dadi Iskandar staf ahli gubernur. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya