Headline

Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.

Fokus

Sejumlah negara berhasil capai kesepakatan baru

Pembangunan Daerah Mesti Berbasis SDM

Sidik P
01/10/2015 00:00
Pembangunan Daerah Mesti Berbasis SDM
(DOK PRIBADI)
KANDIDAT Bupati Batanghari, Jambi, Camelia Puji Astuti, sebagai satu-satunya perempuan dari empat pasang calon bupati, kembali menggelar silaturahmi dengan warga di Batanghari, Jambi, Rabu (30/9). Pada ajang diskusi dengan warga itu, Camelia mengingatkan lagi tujuan pembangunan Batanghari ialah meningkatkan kesejahteraan warga. Di sini tak hanya kesejahteraan bersifat fisik tapi juga nonfisik. Oleh karena itu, semua sumber daya yang dimiiki oleh Kabupaten Batanghari mestinya ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan warga.
''Pembangunan daerah sudah mestinya berfokus pada pembangunan manusia. Pembangunan ekonomi, infrastruktur, sosial dan budaya merupakan upaya-upaya untuk mendukung pembangunan manusia tersebut,'' kata Camelia melalui rilis yang diterima, Kamis (1/10).
Pernyataan Camelia itu sejalan dengan pengalamannya setelah menempuh pendidikan di dalam dan luar negeri. ''Suatu daerah akan bisa maju dan sejahtera karena keunggulan sumber daya manusia. Daerah yang kaya seperti Batanghari saat ini unggul karena kekayaan alam. Keunggulan tersebut harus memberikan jalan untuk menjadikan Batanghari memiliki keunggulan berbasis sumber daya manusia,'' kata Camelia.
Namun, Camelia juga mengingatkan sumber daya alam dapat habis, atau nilainya menurun, sedangkan sumber daya manusia mampu bertahan.
''Negara tetangga kita berlomba-lomba membangun sumber daya manusia. Mereka mampu masuk ke kelompok negara maju. Beberapa kota dan kabupaten di Indonesia juga mampu jadi magnet ekonomi berbasis sumber daya manusia. Batanghari ini harus bisa mengembangkan sumber daya manusianya agar mampu bersaing,'' kata putri Hasip Kalimuddin Syam, Bupati Batang Hari dua periode 1981–1991.
Kandidat Bupati Kabupaten Batanghari ini menyampaikan pambangunan sumber daya manusia berdaya saing dapat dimulai dari pembenahan dan perbaikan infrastruktur pendidikan. Infrastruktur itu juga bersifat fisik dan nonfisik.
''Infrastruktur fisik seperti sarana dan prasarana gedung sekolah dan seluruh kelengkapannya harus disiapkan dan memadai. Infrastruktur pendukung nonfisik seperti guru-guru, sistem dan fokus pendidikan juga harus ditingkatkan. Dan yang tak kalah penting adalah menyiapkan orang tua siswa untuk selalu menjadi motivator untuk anak-anak mereka,'' kata Camelia. (RO/H-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Admin
Berita Lainnya