Headline

Banyak pihak menyoroti dana program MBG yang masuk alokasi anggaran pendidikan 2026.

Aa Umbara Sutisna Bupati Bandung Barat : Sosialisasi dan Berdoa

(N-2)
14/10/2018 23:30
Aa Umbara Sutisna Bupati Bandung Barat : Sosialisasi dan Berdoa
(MI/DEPI GUNAWAN)

KABUPATEN Bandung Barat, Jawa Barat, termasuk daerah rawan bencana longsor, banjir, dan gempa bumi. Apalagi, wilayah itu di jalur patahan Lembang sepanjang 29 km, yang melintasi lima kecamatan dan 52 desa.
Bagaimana upaya Pemkab Bandung Barat untuk meminimalisasi korban apabila terjadi bencana? Berikut petikan wawancara wartawan Media Indonesia, Depi Gunawan, dengan Bupati Bandung Barat, Aa Umbara Sutisna, Sabtu (13/10).

Apa yang dilakukan pemkab untuk mengurangi risiko bencana?
Sejak 2015 sampai sekarang, kita terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat dan sekolah-sekolah yang berada di jalur sesar Lembang. Selain itu, kita sudah membentuk desa tangguh bencana di beberapa desa.

Apa masih ada warga yang tidak tahu sesar Lembang?
Itu kan tidak semuanya. Barangkali ada yang tidak mendapatkan informasi. Untuk itu, harus harus disosialisasikan terus. Caranya dengan mengumpulkan para kepala desa sampai ke tingkat RT. Tinggal cari cara promosinya seperti apa. Apalagi, saya orang Lembang. Sosialisasi ini harus dimaksimalkan lagi. Kendalanya, kami menganggap ini penting, tapi masyarakat belum menganggap penting karena ketidaktahuan mereka. Kami minta masyarakat tenang, tidak resah, banyak berdoa mudah-mudahan kita semua dilindungi dari semua ancaman bencana.

Apa lagi ancaman bencana alam di Bandung Barat?
Kekeringan, kebakaran lahan, dan longsor atau pergerakan tanah di 16 kecamatan. Ini semua bencana berkategori tinggi. Tentu, pemkab melalui BDBD senantiasa memberikan pengetahuan ke masyarakat supaya mereka tahu potensi bencana di sekitarnya. Setelah tahu, diharapkan tumbuh kesadaran untuk bisa berbuat dalam rangka pengurangan risiko bencana sehingga seminimal mungkin dampaknya bisa ditekan, bahkan ditiadakan. (N-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dedy P
Berita Lainnya