Headline
Rakyat menengah bawah bakal kian terpinggirkan.
SEBANYAK 14 ton logistik dan 60 personel tim medis dari Jakarta tiba di Pangkalan TNI AU (Lanud) Tuan Guru Muhammad Zainudin Abdul Madjid (Zam) di Mataram, Lombok, Kamis (9/8).
Bantuan berupa makanan, selimut, pakaian, obat-obatan, tenda serta dokter dan perawat itu diangkut dari Bandara Internasional Halim Perdanakusuma, Jakarta, menggunakan empat pesawat CN-295 dan dua pesawat Hercules.
"TNI AU hari ini membawa khusus bantuan dari Kepala Staf TNI Angkatan Udara berupa makanan, selimut, pakaian, obat-obatan, dan tenda serta dokter dan perawat, sekalian untuk membawa dapur umum untuk memberi makanan kepada para pengungsi gempa Lombok," ujar Komandan Lanud Zam, Kolonel Nav. Budi Handoyo, kepada Media Indonesia.
Budi merinci, setiap Pesawat Hercules membawa 14 ton bantuan, sementara setiap unit Pesawat CN-295 rata-rata mengangkut tujuh ton bantuan. Semua bantuan dan personel medis akan dibagi dan diterjunkan langsung ke lapangan hari ini.
Pada Rabu (8/8), kata dia, tim Lanud Zam melakukan survei lapangan dan menemukan ada beberapa tempat yang belum tersentuh bantuan di Lombok Barat. Karena itu, bantuan TNI AU yang tiba hari ini akan dibagikan ke kantong-kantong tersebut.
Agar tepat sasaran, pihaknya juga berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
"Jadi kami akan fokus ke tempat-tempat yang belum terjangkau tapi sangat membutuhkan bantuan, tentunya dengan berkoordinasi dengan BPBD dan BNPB," terang Budi.
Ia mengungkapkan, total bantuan untuk korban bencana gempa Lombok yang telah diangkut dan didistribusikan oleh TNI AU sejak pertama sampai hari ini sudah 19 sorti penerbangan. Budi merinci ada sekitar ratusan ton bantuan logistik di Bandara Halim Perdanakusuma untuk didistribusikan ke Lombok setiap hari.
"Mungkin sehari bisa 10 sorti supaya bantuan yang mengumpul di Halim dari masyarakat, TNI, dan semua lembaga-lembaga masyarakat, kita distribusikan ke sini semua dan kita perhatikan supaya tepat sasaran," sambungnya.
Ia juga memohon agar masyarakat korban gempa untuk bersabar dan menjaga ketenangan. Pihaknya akan memastikan secara maksimal penyaluran bantuan diterima secara merata.
"Intinya bantuan pasti akan didistribusikan. Jangan ada lagi pencegatan-pencegatan di jalan, karena mayarakat lain juga membutuhkan, marilah saling pengertian terhadap sesama kita yang belum kebagian bantuan," pungkasnya.(OL-6)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved