Headline
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia
MALAM itu, sekitar pukul 18.00 WIB, langit sudah pekat menyelimuti Dusun Bambangan
KOORDINATOR Pemenangan Pemilihan Umum Indonesia 1 (Jawa dan Sumatra) Partai Golkar Nusron Wahid menyayangkan kader berlambang beringin yang tidak kuasai media sosial. Hal tersebut pun menjadikan elektabilitas partai kedua dalam Pemilihan Presiden nanti.
Nusron mengakui partai yang telah berdiri 53 tahun silam ini belum laten dalam menguasai medsos.
"Terutama untuk Pilgub Jabar ini, saya lihat kader-kader Partai Golkar belum menguasai pasukan udara. Apa itu pasukan udara yakni media sosial. Pasukan udara atau media sosial ini sangat penting. Tetapi kita akui saat ini peran kader dalam memerankan medsos masih sangat jauh. Siapa yang memenangkan Pilgub Jabar dia menang ditingkat nasional," kata Nusron dalam orientasi fungsionaris Partai Golkar Jawa Barat di Karawang, Jumat (11/5) malam.
Nusron meminta untuk memenangkan Pilgub, Pileg atau Pilpres nanti, peran penting seluruh kader dari tingkat ranting harus memerankan medsos untuk mengenalkan partai.
"Selanjutnya adala pasukan darat yakni para calon legislatif. Para caleg ini sangat penting, jadi saya minta pilih para caleg yang memiliki daya juang tinggi, caleg yang sudah dikenal masyarakat. Jangan yang hanya pintar berkumpul, apalagi pandai memuji pemimpinan. Ini bukan jamannya lagi, " kata dia.
Nusron mengaku tidak bangga dengan survei tinggi paslon, melainkan lebih berorientasi pada hasil pemilu. Partainya akan memberikan sanksi khusus kepada masing-masing DPR RI partai berlambang pohon beringin itu kalah.
"Kalau kalah, akan kita evaluasi dapilnya untuk pencalegan ke depan, " katanya. (OL-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved