Headline
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
ULURAN tangan dan satuan sinergi PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (Japfa) dengan Kementerian Sosial kiranya dapat menjadi suatu gerakan pembangunan yang baru di Indonesia Timur. Di awal 2018 ini, Japfa mewujudkannya dengan merampungkan pengerjaan Masjid Asy-Syukur, Pondok Pesantren Walisanga, Ende Selatan, Nusa Tenggara Timur, bersinergi dengan Kementerian Sosial.
"Melihat visi dan cita-cita yang baik, tentunya Japfa dengan senang hati menyambut ajakan bersinergi untuk merampungkan pengerjaan Masjid Asy-Syukur. Hal tersebut juga sejalan dengan misi Japfa untuk memulai langkah, menjalin kolaborasi, mewujudkan harmoni untuk kesejahteraan bersama," tutur R Artsanti Alif, Head of Social Investment PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk, melalui keterangan tertulis, Rabu (31/1).
Pondok Pesantren Walisanga merupakan wujud nyata dari komitmen Alm H Mahmud EK untuk mendirikan suatu wadah tempat anak-anak tidak mampu, terlantar, dan tidak berpendidikan memperoleh pendidikan nilai. Pondok pesantren memiliki tiga lembaga pendidikan, yakni Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Madrasah Tsanawiyah (MTs), dan Madrasah Aliyah (MA).
"Memiliki lembaga pendidikan, merupakan visi Abah untuk membangun pusat belajar bagi warga didiknya dan menjadikannya wadah penghubung antara warga pondok pesantren dan sekitarnya. Abah memulai misi pembangunan masjid yang berada dibawah kaki Gunung Meja ini pada 2004," ujar Siti Halimah, Ketua Yayasan Ponpes Walisanga dan anak Alm H Mahmud EK.
Amat disayangkan Ponpes Walisanga sempat dilanda tantangan keterbatasan dana dalam pengerjaan masjid, yang menjadikan proyek ini dihentikan. Dan masjid dialihfungsikan menjadi tempat beristirahat bagi para santri di malam hari. Namun, dimulai pada November 2017, harmoni dari kolaborasi antara Japfa dan Kemensos ini terwujud lewat berdirinya Masjid Asy-Syukur sepenuhnya di tahun ini.
"Kemensos sangat mengapresiasi inisiasi Japfa sebagai pelaku usaha untuk terus berkomitmen menjalankan program kepedulian sosialnya. Bahkan hal tersebut terwujud pada aspek pembangunan, tidak hanya masjid tapi juga instalasi pompa air untuk keperluan pondok pesantren," jelas Mira Riyati Kurniasih, Direktur Pengelolaan Sumber Dana Bantuan Sosial Kemensos.
Gagasan sinergi Japfa dan Kemensos bermula dari Khofifah Indar Parawansa, yang saat itu masih menjabat sebagai Mensos, yang ingin menggandeng Japfa bersama-sama bersinergi menjaga langkah mulia membangun tempat ibadah sekaligus tempat bernaung para santri mendorong semangat Japfa untuk turut terlibat mewujudkan cita-cita awal bangunan ini didirikan.
Hari ini mimpi besar Alm H Mahmud EK terwujud, selama hampir 10 tahun pembangunan terhenti. Sekarang bangunan masjid sudah berdiri kokoh. Ponpes Walisanga saat ini dapat dikatakan sebagai pondok pesantren seutuhnya karena memiliki masjid sendiri. (RO/OL2
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved