Headline

Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Bertempurlah demi Demokrasi

Astri Novaria
24/1/2018 07:50
Bertempurlah demi Demokrasi
(MI/RAMDANI)

PRESIDEN Kelima Republik Indonesia Megawati Soekarnoputri menyatakan merayakan ulang ke-71, tapi dengan semangat usia 17 tahun.

"Ini ulang tahun ke-71 dan kalau dibalik, menjadi ke-17. Ini merupakan kesempatan karena semangatnya 17 tahun," katanya semringah dan disambut tepuk tangan hadirin saat memberikan sambut-an di Teater Besar Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta, kemarin.

Perhelatan Ketua Umum PDI Perjuang-an itu dimeriahkan pergelaran teater dan pengumpulan dana untuk anak-anak penderita HIV/AIDS.

Hadir Presiden Joko Widodo, Wakil Presiden Jusuf Kalla, mantan Wakil Presiden Try Sutrisno, mantan Wakil Presiden Boediono, para menteri Kabinet Kerja, para kepala daerah, dan fungsionaris PDI Perjuangan.

"Pertunjukan (teater) ini membantu kita untuk melupakan tahun politik yang kayaknya akan menegangkan, kayaknya, tapi sepertinya akan jalan seperti biasa. Kalau kita harus tempur, ya, kita tempur dengan baik untuk memenangkan demokrasi," jelas Megawati.

Pentas Teater Kebangsaan itu mengusung lakon Satyam Eva Jayate, yakni perjuangan menegakkan kebenaran di tengah bermacam kegilaan yang terjadi di tengah masyarakat yang korup.

Satyam Eva Jayate ialah semboyan dari bahasa Sanskerta yang berarti 'Hanya kebenaran yang berjaya'.

Sutradara dan penulis naskah ialah Agus Noor, penata musik dan penata tari ialah Djaduk Ferianto, penata artistik Ong Hari Wahyu, sedangkan para pemain antara lain Butet Kertaredjasa, Sujiwo Tejo, Happy Salma, Soimah, Sruti Respati, Cak Lontong, Akbar, Inayah Wahid, Luluk Sumiarso, Susilo Nugroho, dan Marwoto.

"Acara ini saya ambil dengan judul Satyam Eva Jayate, yaitu peristiwa abad ke-13, tepatnya 1296, ketika seorang Raden Wijaya.... Sudah sampai situ saja. Nanti mudah-mudahan akan mencari 'Apa, toh, maksudnya?' karena tentu tidak akan tahu. Nanti setelah mengetahui jalan ceritanya," kata Megawati saat memberikan sambutan. Ia tampil sederhana dengan mengenakan kebaya putih dipadu rok batik panjang.

Politik berkeadaban

Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan tema teater itu sesuai dengan keyakinan yang selama ini dipegang Megawati dalam menjalani kehidupan, termasuk saat memimpin negara dan PDIP. "Hanya kebenaran yang akhirnya akan berjaya," ujarnya.

Hasto menuturkan perjalanan politik yang pernah dialami Megawati telah membuktikan politik yang berkeadaban dan tidak menghalalkan segala caralah yang akan menang.

Menurutnya, keteguhan Megawati itulah yang ikut menempa PDIP sebagai partai ideologis yang memperjuangkan ideologi Bung Karno. "Tanpa keyakinan dan keteguhan politik Ibu Megawati, PDIP tidak akan seperti sekarang ini," pungkasnya.

Secara terpisah, Wakil Presiden Jusuf Kalla menyampaikan harapan dan doanya kepada Megawati yang berulang tahun ke-71.

"Selamat kepada Bu Mega, tokoh politik yang sangat berpengaruh dalam bangsa ini. Semoga lebih bijaksana dengan bertambahnya umur," kata Wapres Kalla saat memberikan pernyataan pers di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, kemarin.

Jusuf Kalla menilai sosok Megawati sebagai seorang yang berpendirian teguh dan memiliki prinsip sehingga sifat itu yang membuat putri pertama Soekarno tersebut menjadi politikus yang disegani banyak orang.

"Kenapa dia sangat dihormati? Itu karena dia menjalani dengan teguh, punya prinsip pokok. Walaupun tidak banyak berbicara, pendiriannya teguh," kata Kalla. (X-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Kardashian
Berita Lainnya