Arus Lalu Lintas Tahun Baru Lancar

MENTERI Perhubungan Budi Karya Sumadi mengklaim pelaksanaan peng­aturan dan pengamanan arus kendaraan selama liburan Natal dan Tahun Baru 2018 relatif lancar. Pantauan sepanjang pagi hingga sore pada Senin (1/1) baik melalui udara maupun darat lancar. Arus kendaraan mulai Semarang, Pekalongan, Tegal, hingga Tol Brebes Timur, Jawa Tengah, terpantau lancar. Menhub memprediksi tidak ada lonjakan berarti hingga Senin (1/1) malam. Lonjakan arus kendaraan signifikan akan terjadi di Tol Cikarang Utara, Bekasi.

“Meski tidak ada lonjakan berarti, saya minta jajaran Polres Brebes tetap mewaspadai pergerakan arus kendaraan baik yang melalui tol atau jalur pantura. Kapolres sempat menyebutkan ada kendala teknis kecil terkait kartu tol yang tidak terbaca. Pengendara harus membayar uang tunai, sehingga bisa terjadi antrean panjang,” kata Menhub seusai memimpin rapat koordinasi di Posko Terpadu Tol Brebes Timur, Senin (1/1) sore. Ia juga meminta para petugas di Bandara Soekarno-Hatta untuk mewaspadai terjadinya lonjakan penumpang setelah libur usai. Pada kesempatan sama, Kepala Cabang Tol Pejagan-Pemalang, Zulmarnian Iskandar, menyebutkan terhitung Senin (1/1) pada pukul 06.00-13.30 WIB, arus kendaran dari Jawa Tengah menuju Jakarta dan mencapai 13 ribu kendaraan. “Persentasenya 70% kendaraan menuju Jakarta, dan sisanya menuju Jawa Tengah,” terang Zulmarian.

Sebelumnya, Menhub Budi Karya Sumadi memberikan apresiasi dan penghargaan kepada 50 pejuang transportasi, masing-masing Rp25 juta. Para pejuang transportasi itu ialah polisi lalu lintas, petugas Dinas Perhu­bungan, petugas pelabuhan, penjaga pintu perlintasan kereta api, serta petugas kesehatan yang telah memberikan pelayanan terbaik dalam angkutan Natal 2017 dan Tahun Baru 2018. Pada bagian lain, sejumlah tempat wisata diserbu pengunjung. Di Yogyakarta, Pantai Parangtritis diserbu wisatawan pada tahun baru. Biaya masuk pun ditiadakan karena membludaknya pengunjung. Demikian juga tempat wisata Baturaden, Geopark Ciletuh, Tasikmalaya, Bandung, ramai dikunjungi masyarakat. Bahkan, jalanan tampak macet terutama daerah-daerah wisata dan tempat kuliner. (JI/HT/CS/AU/YK/AD/LD/BB/WJ/N-3)