Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Potensi Panen di Jateng Selatan masih Luas

Liliek Dharmawan
27/10/2017 13:52
Potensi Panen di Jateng Selatan masih Luas
(ANTARA/Adeng Bustomi)

POTENSI panen di wilayah Jawa Tengah (Jateng) bagian selatan masih mencapai sekitar 40 ribu hektare (ha) mulai Oktober-Desember mendatang. Luasan panenan hingga akhir tahun itu berada di Cilacap, Banyumas, Purbalingga dan Banjarnegara.

Humas Bulog Banyumas Priyono mengungkapkan bahwa berdasarkan hasil rapat koordinasi percepatan serapan gabah dan beras (sergap) se eks Karesidenan Banyumas meliputi Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara dan Cilacap ternyata sawah yang bakal panen masih luas.

"Sehingga Bulog Banyumas siap untuk melakukan penyerapan. Begitu ada yang panen, Satgas Bulog maupun mitra siap menyerap dengan harga fleksibilitas Rp8.030 per kilogram (kg) untuk beras," ujar Priyono, hari ini.

Sebelumnya dalam rapat koordinasi sergap disebutkan kalau Jateng selatan masih cukup luas masa panennya. Untuk Cilacap, masih ada 20 ribu ha hingga Desember. Sedangkan Banyumas dan Purbalingga masing-masing masih seluas 8 ribu ha serta di Banjarnegara mencapai 4 ribu ha.

Sementara Kepala Bulog Subdivre Banyumas Setyo Wastono mengungkapkan secara reguler prognosa pengadaan beras mencapai 92 ribu ton dan sekarang telah mencapai sekitar 49 ribu ha.

"Namun, khusus untuk pengadaan dengan fleksibilitas harga Rp8.030, kami diminta meneyrap 20 ribu ha. Hingga kini, sudah terserap 12 ribu ha, sehingga tinggal 8 ribu ha," kata Wastono. (OL-05)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya