Headline
Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.
Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.
RIBUAN guru se-Sulawesi Tenggara yang mengatasnamakan Persatuan Guru Republik Indonesia melakukan unjuk rasa di DPRD Sulawesi Tenggara, Kamis (26/10). Mereka menuntut agar orangtua siswa dan siswa yang memukul Wakil Kepala SMAN Kendari dituntut dan diproses secara hukum.
Aksi ribuan guru di Kendari itu menyebabkan beberapa sekolah meliburkan diri. Aksi solidaritas guru itu diawali di lapangan eks MTQ, dan mereka berjalan menuju DPRD. Berdasarkan keterangan para guru, Haryati, Wakil Kepala SMAN 1 Kendari, dikejar orangtua murid dan anaknya sambil membawa pisau. Ia kemudian dipukuli sehingga mengalami luka-luka.
Salah seorang pemimpin DPRD, Suwandi Andi dari PAN, menerima rombongan guru kemudian berjanji akan memantau proses hukum kasus tersebut. (HM/N-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved