Headline
Ketegangan antara bupati dan rakyat jangan berlarut-larut.
Ketegangan antara bupati dan rakyat jangan berlarut-larut.
DUA mayat laki-laki dan perempuan dengan kondisi terikat ditemukan di Sungai Klawing di Desa Plumbungan, Kecamatan Bobotsari, Purbalingga, Jawa Tengah, Senin (11/9).
Setelah dievakuasi dan diidentifikasi, aparat Polres Purbalingga menduga kalau kedua mayat merupakan korban pembunuhan.
Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Purbalingga, Ajun Komisaris Polisi Tarjono Sapto Nugroho, mengatakan bahwa pihaknya langsung mengevakuasi mayat dan dilakukan autopsi di RSUD Margono Soekarjo Purwokerto.
"Dari hasil autopsi, ada indikasi kalau keduanya merupakan korban pembunuhan. Kami juga telah mengetahui identifikasi keduanya," katanya saat menunggu autopsi di RSUD Margono Soekarjo Purwokerto, Senin siang.
Dijelaskan oleh Kasat Reskrim, setelah dilakukan identifikasi, keduanya merupakan pasangan suami istri. Korban laki-laki bernama Husni Zarkasih, 58, dan istrinya, Zakiah Husni, 53. Pekerjaan swasta dan alamat keduanya diketahui di Jalan Pengairan No 21 Kelurahan Benhil, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Menurut Tarjono, dari hasil autopsi diketahui jika korban mengalami luka pada bagian kepala dan wajah. Kondisi tangan dan kaki terikat serta terbungkus bedcover. Juga ditemukan bercak darah di atas jembatan Sungai Klawing di Desa Plumbungan. Ada kemungkinan korban dilempar dari atas jembatan.
Berdasarkan keterangan dokter yang melakukan autopsi mengatakan jika korban sudah meninggal sekitar 12 jam sebelumnya atau pada Minggu (10/9) malam.
"Ada luka bacokan di bagian wajah dan belakang kepala," jelas Tarjono.
Polres Purbalingga akan terus menggali informasi dengan bekerja sama Kepolisian Metro Jakarta Pusat untuk mengungkap identitas korban. Tentu saja, nantinya keluarga akan dimintai keterangan.
"Kami akan terus mendalami kasus ini," tegasnya. (OL-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved