Headline

. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.

Fokus

Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.

Gubernur Sebut Ada Oknum Bekingi Tambang di Babel

Rendy Ferdiansyah
03/8/2017 22:34
Gubernur Sebut Ada Oknum Bekingi Tambang di Babel
(MI/Rendy Ferdiansyah)

KEPALA Kepolisian Negara Republik Indonesia Jenderal Pol Tito Karnavian akan melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Bangka Belitung, Jumat (4/8) besok.

Kunker Kapolri oti diduga membawa atensi khusus terkait permasalahan tambang pasir timah di Provinsi Babel.

"Iya, Jumat (4/8), Pak Kapolri berkunjung, itu antensi khusus, tapi yang tahu Kapolda Babel Brigadir Jenderal (Pol) Anton Wahono," kata Gubernur Provinsi Babel, Erzaldi Rosman Djohan, Kamis (4/8).

Erzaldi menyebutkan, dirinya telah menerima surat dari Kantor Staf Presiden (KSP) berkenaan dengan masalah tambang pasir timah di wilayahnya. Sebab, masalah pertambangan timah di bumi 'Laskar Pelangi' itu sudah menjadi perhatian pusat.

"Ini saya sampaikan, Saya dapat surat dari KSP, terkait masalah pertambangan, intinya ini sudah menjadi perhatian pusat," ujarnya.

Terkait itu, Erzaldi mengatakan, dirinya sudah memiliki data-data dugaan keterlibatan oknum-oknum yang bermain membekingi tambang. Meski tidak bersedia mengungkapkan, Gubernur hanya menyebut oknum tersebut bisa jadi dari TNI, Polri, atau oknum lainya.

"Saya sudah ada data, keterlibatan oknum-oknum yang beking tambang, bisa polisi, TNI, atau oknum lainya," ungkap dia.

Dalam waktu dekat ini, ungkap Erzaldi, pihaknya akan bertemu dengan Kapolda, Danlanal, dan Danrem untuk membahas hal tersebut.

"Saya akan bicarakan dengan Kapolda, Danrem, dan Danlanal masalah oknum ini," ucap Erzaldi. "Bukan masalah tambang tiarap atau tidak, saya mau menyelesaikan secara komprehensif, kalau mau diatur ayo diatur sebaik-baiknya. Yang penting negara tidak dirugikan, harus memperhatikan kepentingan rakyat. Itu pesan Pak Presiden," tegasnya. (OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik