Headline

PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia

Fokus

MALAM itu, sekitar pukul 18.00 WIB, langit sudah pekat menyelimuti Dusun Bambangan

Presiden Minta Sulbar Dorong Sektor Pertanian

Rudy Polycarpus
02/8/2017 22:27
Presiden Minta Sulbar Dorong Sektor Pertanian
(MI/Widjajadi)

PRESIDEN Joko Widodo mendorong Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat untuk mengoptimalkan sektor pertanian, kehutanan, dan pertambangan dalam menekan angka kemiskinan.

Ia meminta Pemprov Sulbar mengoptimalkan sektor pertanian, kehutanan, dan pertambangan sebagai salah satu upaya menekan kemiskinan yang berada di level 11,19%.

"Sektor pertanian telah menjadi pendorong utama petumbuhan ekonomi di Sulbar tahun 2016 dan Kuartal 1 2017. Kontribusi sektor pertanian meningkat menjadi 3,24 persen," ujarnya dalam rapat terbatas soal evaluasi pelaksanaan proyek strategis nasional dan program prioritas di Provinsi Sulbar, di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu (2/8).

Pada kesempatan itu, Presiden mengapresiasi pertumbuhan ekonomi di Provinsi Sulbar. Pada Triwulan I 2017, pertumbuhan ekonomi di provinsi tersebut mencapai 7,38%. Angka itu mengalahkan pertumbuhan ekonomi nasional yang hanya 5,01%.

Sementara itu, Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar, mengaku tengah memaksimalkan sektor unggulan agar untuk menjaga pertumbuhan ekonomi dan menciptakan banyak lapangan pekerjaan.

"Di sektor perindustrian, kita akan mendorong sektor perindustrian misalnya garmen, tenunan untuk rakyat karena ini banyak digeluti masyarakat," ujarnya seusai rapat terbatas.

Selain itu, sambung Ali, Presiden Jokowi memberikan penekanan terhadap infrastruktur sarana dan prasarana yang harus segera diselesaikan. Namun, hal tersebut terkendala soal pendanaan.

Pasalnya, penghasilan asli daerah (PAD) Sulbar terbilang rendah, yakni sekitar Rp300 miliar. Oleh karenanya, Ali meminta dukungan pemerintah pusat.

"Untuk tahap awal kami minta kegiatan bea dan cukai, selama ini hanya ada di Sulawesi Selatan dan Palu.Kalau sudah ada bea cukai penghasilan kita bertambah lagi," tandasnya. (OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik