Headline

Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.

Fokus

Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.

450 Siswa dari 50 Negara Berdebat tentang Perdamaian di Bali

Arnoldus Dhae
02/8/2017 19:42
450 Siswa dari 50 Negara Berdebat tentang Perdamaian di Bali
(Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Hamid Muhamad. ANTARA FOTO)

WORLD Schools Debating Championship (WSDC) 2017 digelar di Kampus Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar dan dibuka langsung oleh Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Hamid Muhamad, Rabu (2/8) malam.

Ajang debat berbahasa Inggris itu berhasil mendatangkan peserta dari 50 negara di dunia baik negara maju maupun negara berkembang.

"Jumlah pesertanya sebanyak 450 orang dari 50 negara. Ini merupakan jumlah yang sangat banyak karena digelar di Bali," ujarnya.

Menurut Hamid, tema besar yang diangkat dalam ajang WDSC kali ini ialah 'Listens to Diversity, Speak of Harmony'. Tema ini merupakan tema besar yang diangkat untuk menyuarakan kepada dunia dan semesta akan pentingnya perdamaian serta melihat perbedaan dari perspektif yang lain dalam mencapai keharmonisan.

"Ini tema besarnya. Nanti peserta masing-masing akan diundi dalam sub-sub tema kecil yang akan diberikan sesaat sebelum giliran debat," ujarnya.

Debat tersebut akan berlangsung sampai 11 Agustus 2017. Para peserta akan dinilai mulai dari penguasaan bahasa Inggris hingga penguasaan tema debat, wawasan, dan bagaimana pandangan tentang perdamaian dalam perbedaan itu sendiri.

Debat kali ini akan dinilai oleh juri yang kapabel dan kredibel di bidangnya masing-masing. Kualitas peserta akan dinilai berdasarkan penguasaan bahasa Inggris dan penguasan tema serta pesan yang akan disampaikan.

Tema ini memang sengaja dipilih oleh panitia agar dunia tahu bahwa Indonesia itu berbeda tetapi harmoni dan utuh. Hasil debat itu akan dikumpulkan dan diumumkan pemenangnya. (OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik