Headline
Pertambahan penduduk mestinya bukan beban, melainkan potensi yang mesti dioptimalkan.
Pertambahan penduduk mestinya bukan beban, melainkan potensi yang mesti dioptimalkan.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
PANGKALAN Udara TNI AU Supadio, Kalimantan Barat, siap mendukung Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencegah dan menanggulangi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di provinsi tersebut.
Komandan Pangkalan Udara TNI AU Supadio, Marsekal Pertama TNI Minggit Tribowo, di Pontianak, Minggu (30/7), mengatakan, anomali cuaca di Pontianak mulai berubah dari musim hujan ke musim kemarau yang ditandai curah hujan yang akhir-akhir ini mulai menurun.
"Mudah-mudahan keadaan seperti ini tidak berlangsung lama. Bagi masyarakat yang akan membuka lahan untuk berladang, jangan membersihkan lahan dengan cara membakar karena dampaknya sangat berbahaya bagi masyarakat luas," ujar Tribowo, dalam keterangan yang diterima, Minggu siang.
Kalbar, lanjut dia, diprediksi memasuki musim kemarau yang berlangsung hingga Oktober 2017 mendatang. Kalbar juga termasuk provinsi yang berisiko karhutla, terkhusus musim kemarau. Dengan gambut yang sangat luas di sana, risiko itu harus diupayakan seminimal mungkin.
"Satu helikopter Bolkow-Blohm NBO-105 disiagakan di sini, selain helikopter Kamov sebagai bom air dari udara. Tiap hari helikopter ini diterbangkan," kata Tribowo. (OL-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved