Headline

Senjata ketiga pemerataan kesejahteraan diluncurkan.

Fokus

Tarif impor 19% membuat harga barang Indonesia jadi lebih mahal di AS.

BPPT Dukung Peneliti Listrik Kedondong

MI
30/5/2017 10:00
BPPT Dukung Peneliti Listrik Kedondong
(Naufal Raziq, 15, siswa Mtsn menempelkan lempengan pada pohon kedondong untuk mendapatkan energi listrik nabati di Desa Tampur Paloh---ANTARA/Syifa Yulinnas)

POHON kedondong pagar bisa menghasilkan listrik. Naufal Raziq, 15, siswa Madrasah Sanawiah Negeri 1 Langsa, Aceh, telah membuktikannya.

Ia memasang piranti di enam pohon kedondong yang ada di sekitar rumahnya di Desa Tampur Paloh, Kecamatan Simpang Jerning, Kabupaten Aceh Tiur. Terbukti, dengan tenaga listrik dari pohon kedondong, lampu pijar yang ia pasang bisa menyala.

Percobaan yang dilakukan Naufal itu mendapat pengakuan dari Deputi Bidang Teknologi Agroindustri dan Bioteknologi, Badan Pengkajian, dan Penerapan Teknologi, Eniya L Dewi. "Dasarnya semua makanan dan minuman yang mengandung asam bisa menjadi sumber energi baterai," jelasnya.

Hanya, lanjut dia, kemampuan dalam menghasilkan kekuatan arus listrik berbeda-beda, bergantung pada jenis pohon.

Eniya mengakui, inisiatif sang siswa melakukan percobaan sangat baik. "Apalagi dia masih SMP dan berlokasi di daerah. Semangat dan bakat peneliti itu harus dibina dan terus dikembangkan. Yang dilakukan Naufal itu pembuktian teori baterai volta atau Daniel Cell."

Uji coba terhadap buah asam seperti lemon pernah dilakukan. Untuk mengisi listrik pada baterai telepon seluler yang memiliki daya 4 volt, 16.500 lemon dibutuhkan. Lima lemon menghasilkan energi 0,15 ma.

PT Pertamina juga mendukung penelitian Naufal. "Ide Naufal meneliti ini karena di desanya belum teraliri listrik. Ia ingin ada listrik di sana, khususnya untuk penerangan jalan," kata Baron, dari PT Pertamina. (Nda/N-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Panji Arimurti
Berita Lainnya