Kalibata Jadi Pusat Kuliner Durian

LOKASI sementara (Loksem) Durian Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, diproyeksikan menjadi area percontohan di DKI. Loksem akan menjadi pusat penjualan durian terbesar di Jakarta. Berbagai jenis durian dijual di sana dengan harga terjangkau.

Kepala Suku Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (KUKMP) Jakarta Selatan, Syamsu Rizal mengatakan, di Loksem Kalibata terdapat 30 pedagang kaki lima (PKL) yang menjual durian berbagai jenis. Walau kelas kaki lima, rasanya tidak kalah saing dengan durian yang dijual di pasar modern. "Loksem Durian Kalibata kini jadi tempat wisata kuliner khusus durian," kata Rizal.

Loksem Kalibata nantinya dilengkapi dengan gazebo yang di dalamnya dilengkapi hiburan berupa pertunjukan musik. Pengunjung yang sedang menyantap durian akan merasakan sensasi berbeda. Setiap hari akan ada acara musik yang berbeda agar pengunjung merasa dimanjakan.

Mulai musik pop, keroncong, dangdut, hingga jenis musik lainnya akan disuguhkan. Dalam penyuguhan musik tersebut, Pemkot Jaksel bekerja sama dengan pengamen profesional setempat.

Rizal optimistis Loksem Durian Kalibata akan menarik perhatian masyarakat pecinta durian. Buktinya saat ini saja sudah ramai dikunjungi. Mereka yang datang juga tidak hanya kalangan menengah ke bawah, tetapi juga kalangan atas juga turut mampir ke tempat tersebut.

Terkait dengan pembangunan Loksem Durian di Kalibata, Kepala Dinas KUKMP DKI Jakarta Irwandi menyebutkan pembangunannya akan rampung dalam dua minggu ke depan.

Rencananya awal Februari Loksem Durian Kalibata diresmikan Menteri Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan Anak Agung Ngurah Puspayoga serta Plt Gubernur DKI Jakarta Sumarsono.

Pembangunan loksem oleh pihak swasta melalui program corporate social responsibility (CSR) menggunakan tenda knock down yang bisa bongkar pasang. Loksem durian merupakan bekas JS 59 dan JS 62.

"Pembangunan loksem durian di Kalibata sudah mencapai 80%. Kita targetkan kelar dua minggu lagi," kata Irwandi.(Gnr/J-2)