Kartu Sakti Manjakan Pekerja di DKI

KAUM pekerja di Jakarta benar-benar dimanjakan Gubernur Anies Baswedan. Selain akan mengantongi upah minimal sebesar Rp3,9 juta per bulan, atau naik 8,03% dari tahun sebelumnya Rp3,6 juta, para pekerja akan menerima kartu sakti dengan berbagai fasilitasnya.

“Dengan kartu pekerja, para buruh dengan gaji Rp3,9 juta atau maksimal 10% dari upah minimum provinsi itu akan mendapat keringanan pembelian bahan pokok, pembayaran transportasi, dan biaya pendidikan anak,” ujar Sekretaris Daerah DKI Saefullah, kemarin.

Dalam bidang bahan pokok, para pekerja bisa membeli pangan murah bersubsidi yang akan dipasok Pemprov DKI ke koperasi-koperasi serikat pekerja setiap bulan. Selain itu, bahan pangan bisa didapatkan di 96 Jakgrosir milik PD Pasar Jaya, 110 lokasi ruang publik terpadu ramah anak, 18 rumah susun, dan 2 toko da­ging milik PD Dharma Jaya.

Khusus di Jakgrosir, ujar Saefullah, harga bahan pokok yang dijual memang lebih murah daripada harga di pasaran. “Untuk membangun Jakgrosir, Pemprov DKI dan DPRD DKI menyetujui besaran penanaman modal daerah untuk PD Pasar Jaya sebesar Rp166,6 miliar, pada APBD 2019 nanti.”

Dengan kartu pekerja, lanjut Saefullah yang juga menjabat Pelaksana Harian Gubernur DKI Jakarta, para pekerja tidak perlu membayar untuk menggunakan fasilitas Trans-Jakarta di 13 koridor. Kartu yang sama juga bisa digunakan untuk mendapat bantuan operasional pendidikan atau KJP plus bagi anak mereka.

Cara mendapat kartu pekerja juga tidak sulit. Selain penghasilan yang setara UMP atau 10% di atas UMP, mereka wajib memiliki KTP DKI Jakarta. Dokumen lain yang harus dilengkapi ialah kartu keluarga, NPWP, slip gaji, dan surat keterangan dari perusahaan.

Pendaftaran bisa dilakukan melalui Dinas atau Suku Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Pemprov DKI dan serikat pekerja atau asosiasi. Verifikasi permohonan akan dilakukan dinas tenaga kerja.

Jika permohonan diterima, pekerja harus membuka rekening Bank DKI dengan minimal deposit Rp50 ribu. Bank DKI akan mencetak kartu bagi pemohon yang lolos verifikasi. Disnakertrans bersama Bank DKI akan mendistribusikan kartu di titik-titik yang telah ditentukan serikat pekerja.