Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

Pihak RS Polri Menunggu Kedatangan Keluarga Jemput Jenazah Napi Teroris

Akmal Fauzi
12/5/2018 17:35
Pihak RS Polri Menunggu Kedatangan Keluarga Jemput Jenazah Napi Teroris
(ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso)

JENAZAH Benny Samsu Trisno alias Abu Ibrahim, narapidana teroris yang tewas dalam insiden kerusuhan di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok,  Jawa Barat, masih berada di Rumah Sakit (RS) Polri Kramatjati, Jakarta Timur. Belum ada kelurga yang menjemput jenazah teroris yang ditangkap September 2017 lalu di Pekanbaru.

Hingga Sabtu (12/5) siang, pihak rumah sakit masih menunggu keluarga untuk identifikasi jenazah. Kehadiran keluarga inti seperti ayah, ibu, atau anak diperlukan untuk mengambil data pembanding agar dapat memastikan.

Apabila keluarga yang bersangkutan sama sekali tidak memberi kabar untuk mengambil jenazah, maka jasad Benny akan dimakamkan melalui pemakaman umum dengan biaya RS Polri. Kendati demikian, keluarga Benny tetap harus mendampingi tim RS Polri dalam mengidentifikasi jenazah sebelum dimakamkan.

"Kalau tidak ada keluarganya gimana saya melepasnya, sama siapa. Kan harus ada serah terima jenazah, harus ada bikin tanda tangan kematian dan ada administrasi,” kata Kepala Instalansi Forensik RS Polri, Kombes Pol Edi Purnomo, saat dihubungi, Sabtu.

Benny merupakan napi teroris yang tertembak saat rusuh di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Selasa (8/5). Selain Benny, ada jenazah Tendi Sumarno (TS) yang juga masih berada di RS Polri. Tendi merupakan pelaku yang menikam Bripka Marhum Prencje di Mako Brimob Kelapa Dua Depok, Jum'at (11/5) dini hari. Tendi tewas setelah ditembak polisi usai melakukan menikam Marhum. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya