Headline

DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.

Wakapolri Tersinggung Dengan Label Muslim di MCA

Sri Utami
09/3/2018 20:46
Wakapolri Tersinggung Dengan Label Muslim di MCA
(MI/Susanto)

PENGGUNAAN label muslim yang dilakukan Muslim Cyber Army (MCA) dalam menyebarkan berita bohong (hoaks) membuat Wakil Kepala Polri Komjen Syafruddin tersinggung.

Syafruddin menegaskan kelompok yang melakukan ujaran kebencian bukan bagian dari pribadi umat muslim. Dia pun meminta jajarannya untuk tidak mengucapkan nama Muslim Cyber Army.

Dengan tegas Wakapolri meminta anggotanya untuk menuntaskan dan meringkus anggota kelompok MCA. Kerja keras Polri dinilainya berbuah manis setelah berhasil menangkap beberapa pentolan kelompok tersebut. Selain itu pengejaran terhadap anggota kelompok yang diduga berada di luar negeri terus dilakukan.

"Sudah kami bongkar dan akan terus dibongkar. Semua sedang bekerja," ujarnya di Jakarta, Jumat (9/3). "Yang melakukan hate speech atau hoaks itu adalah orang yang tidak bertanggung jawab bukan mencerminkan umat muslim. Makanya saya perintahkan jajaran polri untuk jangan lagi menyebutmya. Saya tersinggung sebagai muslim."

Hingga kini Direktorat Tindak Pidana Siber telah menangkap sedikitnya tujuh pelaku anggota MCA. Aparat juga telah mengetahui keberadaan konseptor yang berada di Korea dan Taiwan. (OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Eko Suprihatno
Berita Lainnya