Headline
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
WARGA RW 001 Kelurahan Kota Bambu Selatan, Palmerah, Jakarta Barat, yang bermukim di belakang rumah susun (rusun) KS Tubun resah dengan keberadaan bangunan dengan jumlah 520 unit itu.
Pasalnya, saluran pembuangan rusun KS Tubun dibuang ke arah saluran permukiman warga. Jika rusun itu dihuni, warga takut saluran di tempatnya meluap.
"Warga menolak itu akibat limbah dari rusun KS Tubun dibuang ke saluran limbah warga yang di kawasan RW 001 di Gang prihati. Kalau meluap itu limbah di saluran warga, bagaimana nanti," kata Noni, 40, warga RW 001, Jumat (9/3).
Ia memperkirakan, rusun yang dibangun kontraktor Totalindo itu tidak memiliki analisis dampak lingkungan (amdal), karena melihat permasalahan saluran pembuangan yang merugikan warga sekitar.
"Ini sudah bermasalah memang. Warga sekitar diabaikan. Kami menolak untuk dihuni sebelum diperbaiki," ujarnya.
Sementara, Kepala Unit Pengelola Rumah Susun (KUPRS) Jatirawasari, Dwiyanti Chotimah ketika dikonfirmasi belum mau berkomentar soal itu.
"Kalau soal amdal, IMB kami enggak bisa komentar. Langsung ke pimpinan saja," ujarnya (OL-4)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved