Sepekan Jurusan Jakarta-Cikarang Dibuka, Warga Bekasi Beralih ke KRL

SEBAGIAN warga Kota Bekasi dan Kabupaten Bekasi yang beraktivitas di Jakarta mulai beralih menggunakan Kereta Rel Listrik (KRL) jurusan Jakarta-Cikarang yang sudah mulai beroperasi sejak Minggu (8/10).

Seperti suasana yang terlihat Kamis (12/10) di Stasiun Bekasi Timur dengan bangunan yang baru dan modern, ratusan warga tampak antusias menyambut sarana transportasi massal tersebut karena lebih nyaman dan bebas dari kemacetan.

Mukhamad Yamin, 53, warga Perumahan Jati Mulya, Kabupaten Bekasi, yang berkantor di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, mengatakan bahwa ia selama ini menggunakan bus umum yang setiap hari menembus kemacetan parah di Tol Cikampek dengan waktu tempuh rata-rata di atas dua jam.

Namun, sejak beroperasinya KRL jurusan Jakarta Kota-Cikarang, ia pun beralih menggunakan sarana transportasi massal tersebut dari Stasiun Bekasi Timur dan berhasil memangkas waktu perjalan menjadi sekitar satu jam.

Sementara Dalfi Handri, warga perumahan Dukuh Zamrud, Bekasi Timur, yang bekerja di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, juga mulai beralih menggunakan KRL jurusan Jakarta Kota-Cikarang, tapi transit terlebih dulu di Manggarai dan sebelum melanjutkan perjalanan ke stasiun Sudirman, Jakarta Selatan.

"Meski tidak ada jurusan langsung, tapi tetap lebih cepat dan efisien dengan commuter line. Naik mobil pribadi ke kantor, apalagi kendaraan umum melewati jalan Tol Cikampek sekarang ini benar-benar menyiksa," katanya.

Stasiun Bekasi Timur merupakan salah satu dari empat stasiun yang ada di jalur Jakarta Kota-Cikrang dan merupakan salah satu yang terbaik di antara stasiun commuter line yang ada di wilayah Jabodetabek. Tiga stasiun lainnya ialah Tambun, Cibitung, dan stasiun akhir Cikarang.

Para penumpang dibuat nyaman dengan fasilitas parkir yang luas, meski belum ada pohon pelindung, lift yang diprioritaskan bagi lansia dan penyandang disabilitas, serta kamar kecil yang bersih.

Stasiun Bekasi Timur yang dibangun sejak Februari 2015 memiliki luas bangunan sekitar 870 meter persegi dan memiliki area parkir seluas 16 ribu meter persegi yang mampu menampung ribuan sepeda motor dan mobil.

Beroperasinya KRL jurusan Jakarta Kota-Cikarang benar-benar disambut antusias oleh warga Kota maupun Kabupaten Bekasi yang sehari-hari bekerja di Ibu Kota Jakarta.

Pada hari pertama beroperasi Minggu (8/10), pihak PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) mencatat terdapat 23.000 penumpang dari empat stasiun yang melayani rute sepanjang 16 kilometer itu.

Frekuensi perjalanan kereta dijadwalkan sebanyak 32 KA per hari dengan keberangkatan KRL pertama dari Stasiun Cikarang pada 05.05 WIB, sementara kedatangan KRL terakhir di Stasiun Cikarang adalah pukul 23.45 WIB. (OL-2)