Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
PASCALEDAKAN bom bunuh diri di terminal Kampung Melayu yang ikut merusak halte TransJakarta, Rabu (24/5) malam, besok halte tersebut akan difungsikan kembali.
Direktur PT Tranportasi Jakarta Budi Kaliwono mengatakan halte yang menampung hingga 15 ribu pengguna transjakarta ini akan beroperasi normal usai dibersihkan kembali pada Senin (29/5).
"Besok akan dioperasikan lagi jam tiga sore setelah kami bersihkan kemabali secara total dari Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan, Damkar dan tim lainnya," ujarnya
Lebih lanjut dikatakan selain merupakan halte dengan empat kloter besar, Plt gubernur DKI Jakarta Djarot Saeful Hidayat juga sudah mengintruksikan untuk segera melayani masyarakat.
"Halte ini termasuk yang besar. Jumlah 15 ribu itu baru yang masuk saja belum yang keluar atau yang berpindah. Jadi kami harus cepat membuka halte ini kembali dan juga menyangkut pelayanan publik tentunya," jelasnya
Sementara itu beberapa masyarakat mulai mengeluh belum beroperasinya halte Kampung Melayu. Hastuti, 42, warga Jatinegara mengaku kesulitan untuk bepergian paska ditutupnya halte tersebut. Tuti yang akan menuju kawasan Grogol Jakarta Barat ini sangat mengandalkan transjakarta sebagai angkutan murah dan nyaman.
"Saya bingung mau naik apa algi kalau bukan transjakarta. Mau naik angkot pasti berpindah berapa kalai dan harus keluar uang lagi," gerutunya
Tidak hanya Hastuti, Nelson warga Duren Sawit juga kesulitan menuju tempat yang akan didatanginya. Pria berusia 61 tersebut tidak sanggup jika harus turun naik angkutan kota.
"Saya tidak sanggup kalau harus naik angkutan kota. Kaki saya sudah tidak kuat. Pak petugas busway tolong jangan lama-lama tutupnya," teriaknya kepada petugas Transjakarta.
Sementara menurut Plt gubernur Djarot Saeful Hidayat meminta pihak transjakarta kemabli membersihkan halte tempat kejadian bom meledak tersebut sebelum mengoperasikan halte.
"Tapi yang jelas itu kita jamin keselamatan, dan kenyamanan pelanggan. Saya perintahkan besok sore sudah bisa beroperasi. Oleh karenanya besok pagi tolong dibilas ulang kemudian sore sudah bisa fungsi," tandasnya. (OL-6).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved