Headline
Senjata ketiga pemerataan kesejahteraan diluncurkan.
Tarif impor 19% membuat harga barang Indonesia jadi lebih mahal di AS.
MENANTU Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump yang sekaligus ajudan pribadinya, Jared Kushner, akan diundang Komisi Intelijen Senat terkait dengan investigasi campur tangan Rusia dalam pemilihan presiden (pilpres) AS tahun lalu.
Kushner, 36, dikenal juga sebagai perantara utama Trump dalam hubungan dengan pemerintah asing selama kampanye Pilpres 2016.
Pada Senin (27/3) waktu setempat, kepada para wartawan, juru bicara Gedung Putih Sean Spicer mengatakan Kushner akan memberi penjelaskan kepada Komisi Intelijen Senat yang dipimpin senator dari Republik, Richard Burr.
“Selama kampanye (pilpres AS) dan masa transisi, Jared ditunjuk sebagai pejabat yang berhubungan dengan para pejabat dan pemerintah asing dan maka itu peran yang diberikan,” jelas Spicer.
Kushner yang menikah dengan putri sulung Trump, Ivanka, diketahui telah bertemu dengan Dubes Rusia untuk AS, Sergey Kislyak, setelah pilpres AS pada Desember lalu.
Selama masa kampanye pilpres, Kushner juga bertemu dengan seorang pejabat bank dari Rusia yang tengah dikenai sanksi terkait dengan intervensi Rusia terhadap Ukraina. (AFP/Ire/I-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved