Headline

Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Dituduh Suap, Seorang Biksu di Thailand Dipaksa Menyerahkan Diri

Indah Hoesin
30/11/2016 21:24
Dituduh Suap, Seorang Biksu di Thailand Dipaksa Menyerahkan Diri
(AFP/LILLIAN SUWANRUMPHA)

PERDANA Menteri Thailand yang juga adalah pemimpin Junta militer, Prayuth Chan-ocha, mendesak seorang biksu yang dituduh menerima suap untuk menyerahkan diri kepada polisi pada Rabu (30/11). Desakan tersebut dilakukan untuk menghindari serangan terhadap kuil suci Buddha di Bangkok.

"Saya tidak akan melanggar hak siapa pun, biksu adalah biksu namun hukum negara juga adalah hukum. Jadi Anda harus memberikan tekanan terhadap pelanggar hukum dan bukan kepada pejabat," ujar Prayut.

Ketegangan antara penyidik dan Kuil War Dhammakaya yang berkuasa di Bangkok utara memanas selama bulan ini setelah penyidik Thailand menuduh Phra Dhammachayo, mantan kepala biara Kuil Dhammakaya menerima suap senilai 1,2 miliar baht dari pemilik bank koperasi yang saat ini sudah dipenjara.

Phra diminta segera menyerahkan diri setelah batas waktu penyerahan dirinya yang sudah diperpanjang selama setahun habis pada Rabu (30/11) malam.

Polisi enggan untuk menyerang situs keagamaan tempat ribuan jemaat Buddha yang diyakini siap untuk membela sang biksu.

Kuil yang terkenal karena bangunan utama yang menyerupai UFO besar tersebut membantah tuduhan biksu Phra terlibat dalam pencucian uang dan menyebut tuduhan tersebut tidak berdasar.

Mereka juga mengatakan Phra terlalu sakit untuk ditanyai polisi namun dalam beberapa hari terakhir tidak mengkonfirmasi jika Phra ada di dalam kuil. AFP/OL-2



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya