Trump Kritik Kepemimpinan Tanggapi Serangan di New Orleans

PRESIDEN terpilih Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengkritik kepemimpinan dan kebijakan perbatasan negara itu menyusul insiden kekerasan yang mengakibatkan banyak korban, termasuk serangan truk terhadap kerumunan orang di New Orleans, Rabu (1/1) pagi.

"Negara kita buruk sekali, menjadi bahan tertawaan di seluruh dunia! Inilah yang terjadi ketika Anda memiliki PERBATASAN TERBUKA, dengan kepemimpinan yang lemah, tidak efektif, dan hampir tidak ada," tulis
Trump di Truth Social.

Tanggapan Trump itu mengemuka ke publik menyusul serangkaian insiden kekerasan di seluruh negeri, termasuk serangan truk di New Orleans yang menewaskan 15 orang dan melukai 35 lainnya itu.

Secara terpisah, satu orang tewas ketika sebuah Tesla Cybertruck meledak di luar Trump International Hotel di Las Vegas, Nevada.

Trump menuduh Departemen Kehakiman, FBI, dan jaksa dari Partai Demokrat tidak kompeten dan korup serta mengecam mereka karena berfokus terhadap diri sendiri daripada keselamatan rakyat.

"Amerika Serikat tengah hancur - Erosi hebat terhadap Keselamatan, Keamanan Nasional, dan Demokrasi sedang terjadi di seluruh Negara kita," tulisnya.

Trump menyerukan intervensi CIA dan menjanjikan kepemimpinan yang tegas dalam masa jabatannya yang akan datang, dengan mengatakan, "Sampai jumpa pada 20 Januari. BUAT AMERIKA HEBAT LAGI!." (Ant/Z-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Wisnu Arto Subari