Aljazair dan Kamboja Konfirmasi Kasus Pertama Varian Omicron

OTORITAS kesehatan Aljazair, pada Selasa (14/12), mengonfirmasi deteksi kasus pertama varian Covid-19 Omicron. Seorang warga negara asing yang memasuki Aljazair pada 10 Desember 2021 dinyatakan positif setibanya di Bandara Internasional Aljir.

Sampelnya, yang dikirim ke Institut Pasteur d'Alger, dikonfirmasi pada Selasa sebagai varian covid-19, omicron, lapor kantor berita resmi APS.

Fawzi Derrar, direktur pelaksana Institut Pasteur d'Alger, mengatakan kepada wartawan bahwa warga negara asing itu dikarantina setibanya di Aljazair.

Otoritas kesehatan di Aljazair pada Selasa melaporkan 280 kasus baru covid-19 dan empat kematian baru selama 24 jam terakhir, sehingga total kasus di negara itu menjadi 213.288 dan jumlah kematian menjadi 6.155.

Dan, Kamboja juga telah mengidentifikasi kasus pertama varian Omicron, seorang pelancong dari negara di Afrika Barat, Ghana, menurut kementerian kesehatan negara itu dalam sebuah pernyataan pers pada Selasa.

"Seorang perempuan Kamboja berusia 23 tahun dikonfirmasi positif untuk varian omicron oleh Pasteur Institute di Kamboja (pada) 14 Desember," kata pernyataan itu.

Perempuan itu, yang tengah hamil 15 minggu, tiba di Kamboja pada Minggu (12/12) dari Ghana, dengan penerbangan lanjutan di Dubai dan Bangkok, Thailand.

Pernyataan itu menambahkan bahwa dia pertama kali dites positif untuk Covid-19 setelah kedatangannya di Bandara Internasional Phnom Penh.

Pasien saat ini menjalani perawatan di fasilitas perawatan Covid-19 di Phnom Penh. (Xinhua/Nur/OL-09)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Deri Dahuri