Krisis Perbatasan dengan Belarus, AS Dukung Polandia

PENASEHAT keamanan nasional Presiden AS Joe Biden, Jake Sullivan, pada Rabu (24/11), menyatakan dukungan kuat AS kepada Polandia dalam perseteruannya dengan Belarus atas migran yang terjebak di perbatasan kedua negara tersebut.

Dalam sebuah pernyataan, Gedung Putih mengatakan bahwa Sullivan menyampaikan dukungan kuat untuk Polandia dalam menghadapi tindakan rezim Presiden Belarus Alexander Lukashenko yang menciptakan krisis migrasi.

Dalam percakapan telepon antara Sullivan dan Kepala Biro Keamanan Nasional Polandia Pawel Soloch, kata pernyataan itu, Sullivan juga menekankan kerja sama bilateral yang kuat dalam masalah pertahanan dan menyambut baik upaya berkelanjutan untuk memperkuat postur pencegahan NATO.

"Mereka juga bertukar pandangan tentang kegiatan militer Rusia di dekat Ukraina," bunyi pernyataan tersebut.

Polandia menuduh Belarus dengan sengaja memicu krisis politik dan hak asasi manusia dengan memikat para migran yang putus asa - kebanyakan dari Timur Tengah - dengan janji akan mudah masuk ke Polandia dan Uni Eropa.

Belarus pun menyangkal tuduhan tersebut, sementara Polandia mengatakan bahwa pendukung Belarus, Rusia, juga terlibat dalam upaya untuk mengacaukan Uni Eropa.

Pada Rabu, Human Rights Watch mengatakan penjaga perbatasan Belarus menyalahgunakan migran sampai ke titik penyiksaan, tetapi juga mengatakan Polandia adalah bagian dari pelanggaran hak asasi manusia yang serius. (AFP/OL-13)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Muhamad Fauzi