Headline

Banyak pihak menyoroti dana program MBG yang masuk alokasi anggaran pendidikan 2026.

Bom Tewaskan Lebih dari 150 Orang

23/2/2016 02:35
Bom Tewaskan Lebih dari 150 Orang
(AFP)

RENTETAN aksi bom bunuh diri terjadi di dekat sebuah kuil penganut Syiah di sekitar Kota Damaskus, ibu kota Suriah, dan Kota Homs, Minggu (21/2).

Serangan bom yang diklaim kelompok militan itu menewaskan lebih dari 150 orang.

Serangan bom tersebut justru terjadi saat Amerika Serikat (AS) yang mendukung kelompok pemberontak moderat dan Rusia yang mendukung pemerintah Bashar al-Assad tengah membahas kesepakatan gencatan senjata.

Setelah serangan di Damas-kus dan Homs, kelompok radikal Sunni, Islamic State (IS), mengaku bertanggung jawab.

Di dekat Damaskus, serangan diawali bom mobil bunuh diri yang diikuti dua serangan bom bunuh diri lain.

Bom yang menghancurkan area kuil Syiah Sayyida Zaenab itu menewaskan 96 orang. Lembaga pemantau Observatory for Human Rights melaporkan insiden tersebut.

Kantor berita pemerintah Suriah, SANA, mengutip sumber pihak kepolisian, mengungkapkan akibat serangan yang diklaim IS tersebut, 178 orang termasuk anak-anak mengalami luka.

Seorang wartawan AFP melaporkan ledakan menghantam 400 meter dari kompleks kuil, tempat kuburan cucu Nabi Muhammad SAW berada.

Pada Januari lalu, serangan mengguncang area yang sama dan menewaskan 70 orang.

Pihak Observatory for Human Rights juga melaporkan dua bom mobil menewaskan 59 orang dan melukai puluhan lain di distrik prorezim Presiden Bashar al-Assad, Al-Zahraa, yang berada di pusat Kota Homs.

Kelompok militan IS mengatakan lewat pernyataan daring bahwa dua pelaku serangan bom bunuh diri menghantam kompleks Say-yida Zaenab dan dua ledakan bom mobil lainnya menyasar kerumunan orang di Homs.

Utusan Khusus Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk Suriah, Staffan de Mistura, mengutuk keras serang-an tersebut.

Kecaman De Mistura disampaikan juru seorang bicaranya, Senin (22/2).

Tayangan televisi dari Homs menunjukkan para pekerja medis mengevakuasi tubuh yang hangus terbakar dengan tandu melewati toko-toko, mobil, dan sejumlah minibus yang hancur akibat ledakan.

Wilayah Al-Zahraa, yang penduduknya mayoritas menganut sekte Syiah Alawite seperti klan penguasa Suriah, telah secara rutin menjadi target serangan kelompok IS.

Sementara itu, Menteri Luar Negeri (Menlu) Amerika Serikat John Kerry mengatakan permulaan pembicaraan gencatan senjata di Suriah dengan Rusia telah dicapai.

Kerry berharap Presiden Barack Obama dan Presiden Rusia Vladimir Putin akan melakukan pembicaraan segera. (AFP/Hym/I-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Msyaifullah
Berita Lainnya