Ditemukan 793 Kasus Baru Korona di Italia Dalam Sehari

KORBAN tewas akibat infeksi virus korona (covid-19) di Italia telah melonjak menjadi 4.825 orang, kata para pejabat. Sehari ditemukan 793 kasus baru, sebuah lonjakan harian terbesar secara absolut sejak penularan itu muncul sebulan lalu. Jumlah total kasus covid-19 di Italia naik menjadi 53.578 orang dari sebelumnya 47.021 kasus, meningkat 13,9%, kata Badan Perlindungan Sipil negara itu, Sabtu (21/3).

Italia telah melaporkan 1.420 kematian sejak Jumat lalu. Pada Kamis, negara ini menyalip Tiongkok sebagai negara yang paling banyak mencatat kematian akibat virus yang sangat menular itu. Wilayah utara Lombardy yang paling terpukul masih dalam situasi kritis, dengan 3.095 kematian dan 25.515 kasus sejauh ini. Wilayah negara Mediterania yang berpenduduk 60 juta ini telah dikunci (lockdown) secara efektif sejak 12 Maret, saat pertemuan publik dilarang dan sebagian besar toko tutup.

Personel kepolisian diterjuankan di jalan-jalan Roma, Sabtu, untuk memeriksa dokumen dan mendenda mereka yang kedapatan beraktivitas di luar tanpa alasan yang sah, seperti membeli bahan makanan. Pada Sabtu, Perdana Menteri Italia Giuseppe Conte telah memerintahkan penutupan semua bisnis ‘tidak penting’ di negara itu. Namun dia tidak merinci bisnis seperti apa yang dianggap penting.

Supermarket, apotek, kantor pos, dan bank akan tetap terbuka dan transportasi umum akan terus berjalan. Dalam pidato televisi kepada negara, dia mengatakan pemerintah akan memperlambat mesin-mesin produktif negara, bukan menghentikan, agar kebutuhan masyarakat terpenuhi. Conte menggambarkan situasi saat ini sebagai krisis tersuiy dalam periode pascaperang di Italia. (OL-3)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Siswantini Suryandari