Headline
Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.
Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.
KOREA Utara (Korut) dan Korea Selatan (Korsel) bersepakat mengadakan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Selatan-Utara di Pyongyang pada September mendatang. Kesepakatan pertemuan pemimpin Korut Kim Jong-un dan Presiden Korsel Moon Jae-in itu dicapai setelah melalui pertemuan tingkat tinggi di zona demiliterisasi.
"Kedua pihak setuju untuk mengadakan KTT Selatan-Utara di Pyongyang sesuai rencana, yakni pada September," demikian keterangan resmi yang tidak menyebut tanggal pasti.
Kedatangan Presiden Korsel Moon Jae-in ke ibu kota Korut tersebut menjadi kunjungan pertama selama lebih dari satu dekade. Tepatnya, begitu hubungan diplomatik antara kedua negara mencair.
Sanksi internasional terhadap Korut atas program nuklir dan rudal yang terus dikembangkan berimbas pada meregangnya kerja sama ekonomi dengan Korsel. Apalagi sinyal positif dari Korsel untuk menjalankan denuklirisasi terbilang minim.
"KTT pada September mendatang dapat dilihat sebagai strategi Korut untuk mencari terobosan dalam proses pembicaraan dengan AS. Bagi Korsel, mereka ingin memperkuat hubungan antara kedua Korea. Memang itu sulit tanpa adanya kemajuan dalam pembicaaraan AS-Korsel," kata analis dari Asian Institute of Policy Studies Go Myong-hyun.
Dalam pertemuan pertama bersejarah antara petinggi Korut dan Korsel di Panmunjom pada April lalu, turut menyepakati kunjungan Presiden Moon ke Pyongyang saat musim gugur tiba. Pertemuan di Desa Panmunjon itu turut mengisyaratkan AS agar mencabut sanksi untuk Pyongyang.
Kepala Delegasi Korut Ri Son-gwon menyatakan persiapan KTT sudah matang, termasuk kepastian waktu penyelenggaraan. Seraya berkelakar, dia mengatakan waktu penyelenggaraan sengaja tidak diumumkan dalam waktu dekat agar rasa penasaran wartawan terus bertambah. Dia pun menyebut relasi antara dua Korea bak sahabat karib.
Menghangatnya hubungan kedua negara dipererat Olimpiade Musim Dingin Pyeongchang 2018. Atlet kedua negara bersama membawa bendera unifikasi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved