Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

Najib Menghilang Usai Kalah Pemilu Malaysia

Fajar Nugraha
10/5/2018 08:50
Najib Menghilang Usai Kalah Pemilu Malaysia
Perdana Menteri Malaysia Najib Razak saat memberikan suaranya di pemilu 9 Mei 2018(AFP)

KOALISI penguasa pemerintahan Malaysia, Barisan Nasional kalah dalam Pemilu Malaysia 2018. Kekalahan mengakhiri kekuasaan BN selama 60 tahun di Malaysia.

Mahathir Mohamad yang menjadi calon Perdana Menteri Malaysia dari koalisi oposisi Pakatan Harapan, mengaku tidak ada kata-kata dari Najib mengenai kekalahan BN ini.
 
"Saya belum mendengar apapun dari dia (Najib)... Sepertinya dia bungkam," ujar Mahathir, seperti dikutip the New Straits Times, Kamis (10/5).
 
Ketika ditanya mengenai apakah pemerintahan bentukannya nanti akan mengungkit kembali isu korupsi 1MDB, Mahathir memiliki jawabannya sendiri.
 
"Kami tidak mencari balas dendam," tutur tokoh berusia 93 tahun itu.
 
"Yang ingin kami lakukan adalah mengembalikan proses penegakan hukum. Jika ada seseorang melanggar hukum, termasuk jurnalis, maka dia akan dibawa ke pengadilan dan diadili," tegas Mahathir.
 
Mahathir sendiri dijadwalkan akan dilantik sebagai Perdana Menteri Malaysia hari ini. Diperkirakan dia akan menunjuk istri dari tokoh oposisi Anwar Ibrahim yakni, Wan Azizah Wan Ismail sebagai Wakil Perdana Menteri Malaysia.
 
Pakatan Harapan memenangkan Pemilu Malaysia 2018 dengan angka meyakinkan. 122 kursi parlemen direbut sementara Barisan Nasional mendapatkan 79 kursi, diikut PAS dengan 18 kursi. (Medcom/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya