Polisi Tangkap 8 Aktivis HAM

POLISI Turki menangkap delapan aktivis hak asasi manusia (HAM) terkemuka termasuk Direktur Amnesti Internasional Turki Idil Eser di Istanbul, Turki, pada Rabu (5/7). Dua aktivis HAM dari Jerman dan Swedia juga ditangkap dalam sebuah penyergapan acara seminar tentang keamanan digital yang dilaksanakan Amnesti Internasional di sebuah hotel di Kota Buyukada. Dalam keterangan resmi-nya, Sekretaris Jenderal Amnesti Internasional Salil Shetty menyatakan kekecewaannya atas penahanan rekan-rekannya yang membela HAM.

"Kami sangat terganggu dan marah karena beberapa pembela HAM, termasuk Direktur Amnesti Internasional Turki, ditahan terang-terangan tanpa alasan," kata Shetty dalam rilis situs Amnesti Internasional. Penahanan itu, tambah Shetty, sebagai bentuk penyalahgunaan kekuasaan yang mengerikan dan merupakan situasi yang genting bagi para aktivis HAM di Turki. Dia mendesak pemerintah untuk membebaskan Idil Eser dan rekan-rekannya.

Hingga kini, Turki masih menerapkan darurat militer yang dikeluarkan Presiden Recep Erdogan setelah kudeta gagal yang terjadi pada 15 Juli 2016. Aparat keamanan telah menangkap lebih dari 50 ribu orang atas tuduhan terlibat kudeta. .

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Dedy P