Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

Lir Ilir dan Sajadah Panjang Berkumandang di Istana Negara

Achmad Zulfikar Fazli
09/3/2017 17:14
Lir Ilir dan Sajadah Panjang Berkumandang di Istana Negara
(ANTARA)

CANDAAN menghiasi pertemuan para musisi lintas generasi di Tanah Air dengan Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta Pusat, Kamis (9/3). Para musisi pun berkesempatan mendapatkan hadiah sepeda yang tercantum tulisan 'Hadiah Presiden Indonesia' dari sang Presiden.

Namun hadiah tersebut tak diberikan secara cuma-cuma. Ia memberikan tantangan berupa pertanyaan kepada beberapa musisi. Hal serupa juga dilakukan Jokowi dalam setiap kesempatan kunjungan kerja ke daerah untuk bercengkerama dengan anak-anak dan masyarakat.

Pertanyaan pertama dari Presiden ialah mengenai lagu daerah. Ia meminta seseorang untuk maju ke depan dan menyebutkan lima lagu daerah tersebut.

Ita Diah Purnamasari, musisi kelahiran Surabaya, maju ke hadapan Presiden dan berhasil menyebut lima lagu daerah. "Sebelum kembali ke tempat, nyanyi lagu daerah satu. Masa hanya menyebutkan saja," ujar Jokowi seraya memberikan kartu namanya. Kartu nama yang diberikan itu nantinya akan ditukar dengan hadiah sepeda yang dijanjikan oleh mantan Gubernur DKI Jakarta itu.

Mendapati permintaan itu, personel grup vokal Tiga Dara itu pun menyanyikan lagu Lir Ilir dari Jawa Tengah. Istana seketika berubah menjadi panggung unjuk kebolehan para musisi.

Selain Ita, beberapa musisi juga diminta maju ke hadapan Presiden, yakni Andre Hehanussa dan grup musik Bimbo. Khusus Bimbo, grup musik asal Bandung yang terdiri atas tiga bersaudara Sam Bimbo, Acil Bimbo, dan juga Jaka Bimbo itu, Presiden memberikan apresiasi atas karya-karya yang terhitung sudah 50 tahun berlayar di dunia musik Tanah Air.

Kepada Bimbo, Kepala Negara meminta untuk menyanyikan lagu Sajadah Panjang. Lantunan musik tersebut sempat membuat seisi ruangan terbawa suasana.

Seusai itu, Presiden lantas ingin ada musisi yang mewakili generasi muda untuk maju ke depan. Saat Jokowi menyampaikan hal itu, nama Raisa kencang disebut.

Mendengar nama tersebut, Presiden meminta pelantun lagu 'mantan terindah' itu untuk maju. "Ya sudah mbak Raisa maju," ucap Jokowi.

Di hadapan Presiden, Raisa menunjukan kebolehan olah suaranya. Lagu Indonesia Pusaka dinyanyikan Raisa dengan merdu dan khidmat. Seusai bernyanyi, Raisa diberikan kartu nama oleh Presiden untuk ditukarkan dengan hadiah sepeda.

Sebelum kembali ke tempat duduk, Raisa sempat menyampaikan harapannya untuk perkembangan musik di Tanah Air. Senada dengan Presiden, penyanyi kelahiran 26 tahun silam itu berharap musik Indonesia mampu menjadi tuan rumah di negerinya sendiri.

"Harapannya sebenarnya sama seperti Bapak Presiden, musik Indonesia dapat merajai Indonesia. Tapi sekarang sudah dapat dilihat dari konser-konser musisi lokal yang semua habis terjual," ujar Raisa. MTVN/OL-2



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya