Pengobatan Katarak Digratiskan

PEMERINTAH terus berupaya dalam mencegah semakin banyaknya warga yang terkena penyakit mata. Menteri Kesehatan Nila Farid Moeloek mencontohkan jumlah penderita katarak di Indonesia mencapai 1% dari jumlah penduduk. Namun, peningkatannya terus terjadi dalam setiap tahunnya. "Dua ratus lima puluh ribu orang ada (penderita) katarak yang baru. Ini tugas kita berat sekali untuk mengatasi ini," katanya Nina seusai menghadiri peringatan ulang tahun Rumah Sakit Mata Cicendo, di Kota Bandung, kemarin.

Pemerintah, kata dia, akan membantu warga yang berobat untuk penyakit mata hingga menggratiskannya bagi warga yang tidak mampu. Namun, dia mengakui kementerian tidak menganggarkan biaya secara khusus terkait dengan hal ini. "Ada di rumah sakit. Ada BPJS, jadi diklaim BPJS," katanya.

Menurut Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, pihaknya akan memberi dukungan untuk menyelesaikan penyakit mata itu. Dia mengaku khawatir akan semakin banyaknya warga muda dan produktif yang terkena penyakit tersebut. Dia meminta Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat untuk meningkatkan sosialisasi ini kepada masyarakat. "Kadis akan bergerak. Mendata yang terkena lalu mengobatinya," kata dia.(BY/H-5)