Headline
Istana minta Polri jaga situasi kondusif.
JARANG ngobrol adalah kondisi ketika seseorang minim berkomunikasi secara lisan dengan orang lain, baik dalam keluarga, pertemanan, maupun lingkungan sosial.
Hal ini bisa terjadi karena kesibukan, perbedaan kesibukan, rasa malas, ketidaknyamanan, atau adanya masalah hubungan.
Jarak emosional semakin besar.
Kehilangan momen kebersamaan yang hangat.
Orang tua tidak tahu isi hati anak, begitu juga sebaliknya.
Komunikasi yang minim membuat kepercayaan mudah luntur.
Jarang ada topik atau kegiatan yang bisa dilakukan bersama.
Meskipun tinggal serumah, bisa merasa sendiri.
Anak merasa tidak punya tempat bercerita.
Masalah pribadi sulit ditanggung sendirian.
Karena tidak mendapat motivasi atau afirmasi dari orang tua.
Kehilangan nasihat berharga yang biasanya datang dari orang tua.
Orang tua bisa merasa tidak dibutuhkan lagi.
Terutama jika anak lebih sibuk dengan urusan pribadi atau gadget.
Membuat mereka khawatir berlebihan.
Orang tua merasa hubungan keluarga hambar.
Kesalahpahaman mudah terjadi karena kurang komunikasi.
Intinya, komunikasi adalah kunci hubungan keluarga yang sehat. Ngobrol tidak harus lama, cukup konsisten dan penuh perhatian agar tercipta ikatan emosional yang kuat. (Z-4)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved