Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
TERUNG hitam adalah salah satu jenis terung yang memiliki kulit berwarna ungu tua hingga kehitaman, bentuknya lonjong atau bulat tergantung varietasnya.
Tanaman ini masih satu keluarga dengan kentang, tomat, dan cabai.
Terung hitam mengandung antosianin, flavonoid, dan vitamin C yang berperan sebagai antioksidan untuk melawan radikal bebas dan mencegah penuaan dini.
Kandungan serat, kalium, dan fitonutrien dalam terung hitam membantu menjaga tekanan darah tetap stabil dan menurunkan kadar kolesterol jahat.
Seratnya cukup tinggi sehingga bermanfaat melancarkan sistem pencernaan, mencegah sembelit, serta menjaga kesehatan usus.
Terung hitam rendah karbohidrat tetapi tinggi serat, sehingga dapat memperlambat penyerapan gula dalam darah dan cocok untuk penderita diabetes.
Antosianin dalam terung hitam mampu melindungi sel-sel saraf, memperbaiki aliran darah ke otak, dan berpotensi menurunkan risiko penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer.
Kandungan kalorinya rendah dan seratnya tinggi, sehingga memberikan rasa kenyang lebih lama dan mendukung diet sehat.
Ekstrak terung hitam diketahui mampu mengurangi kadar enzim hati yang berlebihan dan melindungi organ hati dari kerusakan oksidatif.
Kandungan kalium dalam terung hitam membantu menyeimbangkan kadar natrium dalam tubuh, sehingga tekanan darah tetap stabil.
Mengandung kalsium, magnesium, serta zat besi yang penting untuk menjaga kekuatan tulang dan mencegah osteoporosis.
Vitamin C, polifenol, dan antioksidan lain dalam terung hitam membantu meningkatkan sistem imun tubuh agar tidak mudah terserang infeksi.
Terung hitam sebaiknya dikonsumsi dengan cara ditumis, dipanggang, atau direbus agar gizinya tetap terjaga, dan hindari menggoreng terlalu banyak minyak karena dapat menyerap banyak lemak. (Z-4)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved