Pertunjukan Drama Tari Korea Dihelat di Jakarta

PERTUNJUKAN yang memadukan tari-tarian hip-hop, jazz, tekno, break dance, pop dance, sampai tarian kontemporer ala Korea Selatan yang diberi nama Sachoom, digelar di Jakarta. Pertunjukan tersebut dihelat selama tiga hari di pusat perbelanjaan Lotte Shopping Avenue, Jakarta sejak Kamis (24/11) hingga sabtu (26/11) mendatang.

Pertunjukan berdurasi kurang lebih 80 menit tersebut tergolong unik. Sebab, selain menari, para pemain juga akan berinteraksi dengan penonton. "Secara umum kami di sini (Jakarta) hanya menampilkan tari-tarian modern dan ingin membuat para penonton bergerak bersama," ucap Sutradara Sachoom Choi Kwang Il, saat ditemui Media Indonesia, pada pertunjukan hari pertama, Kamis malam lalu.

Sachoom, yang merupakan pertunjukan penting dalam berbagai acara besar di dunia termasuk di Festival Fringe Edinburgh di Scotlandia, sudah tampil di 60 kota di dunia dan berhasil mengumpulkan jumlah penonton sekitar 2,5 juta orang.

Sebelumnya, Sachoom sudah pernah datang 3 kali untuk melakukan showcase di Jakarta dan mendapatkan sambutan hangat dan penggemar. Dengan tujuan untuk mengaktifkan wisata pertunjukan Korea, pertunjukan Sachoom di Jakarta kali ini diselenggarakan atas dukungan Korea Tourism Organization (KTO). Usai pertunjukan berlangsung mereka melemparkan kuesioner kepada para penonton untuk melihat respons mereka apakah seelah menonton pertunjukan ini mereka ingin mengunjungi Korea.

Dalam kesempatan tersebut, Creative Solution Manager Daehong Communication Wisnu Wardhana menyatakan pertunjukan Sachoom adalah salah satu dari sekian banyak pertunjukan Korea yang dihelat di pusat perbelanjaan tersebut. Menurutnya, setiap tahun selalu diadakan perhelatan kesenian Korea yang diberi nama K-Performance untuk memancing komunitas maupun masyarakat umum.

Menurut Wisnu, antusiasme masyarakat dalam menikmati pagelaran kesenian Korea tidak pernah surut. Bahkan, selalu ada penonton di luar undangan yang hadir. OL-2