Headline

Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.

Asam Hialuronat Berkurang Picu Kerutan

(Nik/H-1)
14/9/2016 04:20
Asam Hialuronat Berkurang Picu Kerutan
(Ist)

Memasuki usia 30 tahun, umumnya kerutan di sekitar mata, hidung, mulut, leher, dan garis ekspresi mulai tampak. Hal itu disebabkan penurunan jumlah asam hialuronat pada kulit. Asam hialuronat merupakan suatu zat yang terdapat pada seluruh jaringan tubuh manusia dan berfungsi mengikat air. "Zat tersebut diproduksi oleh tubuh. Sifatnya yang mengikat air membuat tekstur kulit menjadi segar dan kenyal. Namun, seiring bertambahnya usia, jumlah produksinya terus menurun," ujar Kepala Departemen Kulit dan Kelamin RSPAD Gatot Soebroto, dr Abraham Arimuko SpKK, pada peluncuran produk perawatan kulit Fillerina oleh Combiphar, di Jakarta, Rabu (7/9). Ketua Kelompok Studi Dermatologi Kosmetik Indonesia itu menjelaskan, sejak lama asam hialuronat menjadi kandungan terpenting di dalam produk antipenuaan. Aplikasi asam hialuronat menghasilkan jaringan pengisi lunak untuk mengatasi lipatan dan kerutan di wajah. "Selama ini kandungan asam hialuronat diaplikasikan melalui cara konvensional, yaitu krim oles dan penyuntikan. Namun, teknologi terkini memberikan pilihan inovatif melalui cara noninjeksi yang efektif dan efek samping minimal," imbuhnya. Pada kesempatan sama, CEO Combiphar Michael Wanandi menjelaskan Fillerina sebagai salah satu produk berkandungan asam hialuronat. "Bedanya dengan produk lain, produk ini memiliki enam jenis molekul asam hialuronat dengan berat molekul dan struktur berlainan sehingga mampu menembus lapisan-lapisan kulit lebih dalam," ujarnya. (Nik/H-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dedy P
Berita Lainnya