Headline
Rakyat menengah bawah bakal kian terpinggirkan.
RATUSAN mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Kader HMI Jakarta dan Gerakan Bem Jabodetabek melakukan aksi damai di Istana Negara, Jakarta. Mahasiswa mengapresiasi keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk mengangkat Komjen Budi Gunawan sebagai Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) menggantikan Sutiyoso.
Hal tersebut terlihat dengan surat yang dikirim Presiden Jokowi ke DPR. Surat tersebut berisi pengajuan nama Budi Gunawan sebagai kepala Badan Intelijen Negara (BIN). "Keputusan yang sangat tepat. Mengingat dunia intelijen di era demokrasi dan keterbukaan, serta derasnya kemajuan teknologi informasiDikatakan Randi, kebutuhan terhadap sosok yang dianggap mampu memimpin BIN juga harus menyesuaikan dengan kondisi kekinian. Sosok yang punya pemikiran, paradigma dan konsep baru bahwa BIN adalah institusi sipil yang menjadi garda terdepan untuk menjaga keamanan dan pertahanan negara dan seluruh rakyat Indonesia.
"Komjen Budi Gunawan adalah sosok yang sangat tepat untuk memimpin institusi BIN. BG, demikian sering disebut, memiliki pengalaman panjang dalam dunia kepolisian, jaringan luas, kapasitas dan integritas yang mumpuni diharapkan akan mampu menjadikan BIN berperan maksimal," terangnya.
Sementara Ahmad Banyal dari DPM BEM UBK juga menyambut baik penunjukan Budi Gunawan sebagai Kepala BIN. "Maka kami dari Aliansi Kader HMI Jakarta dan Gerakan BEM Jabodetabek, dengan kesadaran tinggi demi keutuhan bangsa dan negara, serta terjaminnya rasa aman bagi seluruh rakyat Indonesia mendukung sepenuhnya keputusan Presiden Jokowi yang akan mengangkat Komjen Budi Gunawan sebagai Kepala BIN," bebernya.
Menurutnya, keputusan tersebut merupakan langkah yang sangat tepat mengingat sosok Komjen Budi Gunawan adalah figur yang memiliki kemampuan, kelayakan, dan kepantasan sebagai Kepala BIN. "Berdasarkan pengalaman panjang, kualitas, dan integritasnya selama ini," pungkasnya. (RO/OL-5)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved