Obat Sakit Gigi, Penyebab dan Pencegahannya

SAKIT gigi adalah keadaan di mana seseorang mengalami rasa sakit atau ketidaknyamanan pada gigi, dengan tingkat keparahan yang dapat bervariasi. Umumnya, kondisi ini disebabkan oleh berbagai masalah yang melibatkan gusi atau gigi . 

Selain itu, sakit gigi juga dapat menjadi gejala atau tanda adanya masalah kesehatan pada bagian tubuh lain. Contohnya, masalah pada sendi rahang, nyeri telinga, sinusitis, atau bahkan penyakit jantung dapat memanifestasikan dirinya dengan gejala sakit gigi. 

Oleh karena itu, penting untuk memahami bahwa rasa sakit gigi mungkin bukan hanya masalah gigi semata, tetapi juga dapat mencerminkan kondisi kesehatan umum yang perlu ditangani secara menyeluruh.

Baca juga : Cara Menghilangkan Karang Gigi Sendiri, tanpa ke Dokter

Pengobatan Sakit Gigi

Sebagai pertolongan pertama untuk sakit gigi, ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan untuk meredakan rasa nyeri, yaitu:

1. Kumur Air Garam
Larutkan setengah sendok teh garam dengan segelas air hangat. Lalu, gunakan larutan tersebut untuk berkumur secara berkala.

Baca juga : Klinik Gigi Ini Lakukan Ekspansi Untuk Membantu Program Pemerintah

2. Flossing
Menyikat gigi saja terkadang tidak cukup untuk membersihkan sela gigi. Untuk mencegah berkembangnya bakteri lebih lanjut yang menyebabkan kondisi ini, bersihkan gigi dengan benang gigi juga ya.

3. Oleskan Obat Antiseptik
Untuk meredakan nyeri pada gigi, oleskan obat antiseptik yang mengandung benzokain pada gigi yang terasa sakit.

4. Minum Obat Pereda Nyeri
Rasa nyeri pada gigi bisa kamu redakan dengan minum obat pereda nyeri OTC. Seperti ibuprofen atau parasetamol.

Baca juga : Mengenal Scaling Gigi, Biaya, Prosedur, Tujuan, dan Efek Samping

5. Kompres Dingin
Agar rasa nyeri berkurang, kompreslah area pipi dengan es yang terbalut kain.

Penyebab Sakit Gigi

1. Kerusakan Gigi dan Plak
Bakteri dalam mulut tumbuh subur karena adanya gula dan sari dalam makanan. Bakteri ini membentuk plak pada gigi, menghasilkan asam yang dapat merusak enamel dan menyebabkan pembentukan kavitas.

Baca juga : Luruskan Behel Bukan Gaya Hidup, Klinik Gigi Ini Bentuk Komunitas

2. Abses Gigi
Infeksi gigi oleh bakteri dapat menyebabkan pembentukan benjolan nanah, yang dikenal sebagai abses gigi, yang mengakibatkan rasa sakit.

3. Gigi Patah atau Retak
Gigi yang patah atau retak dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan rasa sakit, terutama saat mengunyah.

4. Setelah Perawatan Gigi
Setelah perawatan seperti penambalan, pencabutan gigi, atau pemasangan mahkota gigi, seseorang bisa mengalami rasa sakit atau ketidaknyamanan.

Baca juga : Permen Karet Bermanfaat untuk Kesehatan Gigi

5. Bruxism (Menggeretakkan Gigi)
Kebiasaan menggeretakkan gigi, terutama saat tidur, dapat menyebabkan abrasi gigi dan nyeri pada otot rahang.

6. Penyakit Gusi
Gangguan kesehatan pada gusi, seperti infeksi, dapat menyebabkan rasa sakit pada gigi.

7. Permukaan Akar Gigi yang Terbuka
Jika tulang dan gusi pelindung akar gigi tidak menutup dengan baik, hal ini dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan nyeri.

Baca juga : Clear Aligners dari OneSmile, Bantu Jaga Kerapian dan Keindahan Gigi

8. Sinusitis
Infeksi sinus yang tidak diobati dapat menyebabkan nyeri pada gigi, terutama pada gigi bagian atas.

Penting untuk diingat bahwa penyebab sakit gigi dapat bervariasi, dan pengobatan yang tepat harus diberikan oleh dokter gigi. Konsultasi dengan profesional kesehatan gigi diperlukan untuk menentukan penyebab pasti dan merencanakan perawatan yang sesuai.

Cara Pengobatan Sakit Gigi

Baca juga : Jangan Takut, Biaya Perawatan Gigi tidak selalu Mahal

Menjaga kebersihan gigi dan mulut merupakan kebiasaan seumur hidup yang tidak hanya efektif untuk mencegah sakit gigi tetapi juga bermanfaat untuk kesehatan secara menyeluruh. Jika Anda ingin memulai kebiasaan ini, berikut beberapa langkah yang dapat Anda ikuti:

1. Sikat Gigi Setidaknya Dua Kali Sehari

Rajin menyikat gigi merupakan kewajiban bagi semua, baik anak-anak maupun orang dewasa. Pastikan Anda menyikat gigi setidaknya dua kali sehari, yaitu pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur. Tunggu minimal 30 menit setelah makan sebelum menyikat gigi, terutama setelah mengonsumsi makanan atau minuman asam, untuk melindungi enamel gigi.

Baca juga : Empat Pilihan Obat yang Ampuh Atasi Sakit Gigi

2. Lakukan Teknik Sikat Gigi yang Benar

Pahami teknik menyikat gigi yang benar. letakkan sikat gigi pada permukaan gigi dekat tepi gusi dengan sudut 45 derajat. Lakukan gerakan melingkar dari atas ke bawah selama sekitar 20 detik untuk setiap bagian gigi. Sikat gigi secara vertikal atau dengan ujung kepala sikat gigi untuk membersihkan gigi depan.

3. Pilih Sikat Gigi dan Pasta Gigi yang Tepat

Baca juga : Gandeng IKGA, Interbat Dukung Layanan Kesehatan Gigi Anak Indonesia

Pilih pasta gigi yang mengandung Pro-Fluoride dan sikat gigi dengan bulu yang halus dan lentur. Sesuaikan ukuran kepala sikat dengan rongga mulut Anda, dan pastikan gagangnya nyaman digenggam.

4. Membersihkan Gigi dengan Benang Gigi

Flossing gigi penting untuk membersihkan sela-sela gigi yang tidak dapat dijangkau oleh sikat gigi. Gunakan benang gigi secara teratur untuk menghilangkan plak dan sisa makanan di area tersebut.

Baca juga : Edukasi Kesehatan Gigi Perlu Diberikan Secara Dini

5. Rutin Periksa Gigi ke Dokter

Jadwalkan pemeriksaan gigi rutin setiap 6 bulan sekali atau lebih sering jika Anda memiliki risiko tertentu. Deteksi dini dapat membuat perawatan lebih sederhana, ekonomis, dan mengurangi risiko komplikasi.

Ingatlah bahwa mencegah lebih baik daripada mengobati. Dengan menjaga kebersihan gigi dan melakukan perawatan rutin, Anda dapat menghindari masalah kesehatan gigi yang lebih serius.

Demikian informasi mengenai sakit gigi dan pengobatannya. Semoga tulisan ini bermanfaat. (Z-4)