Djarum Foundation Seleksi Calon Penerima Beasiswa

Wisnu Arto Subari
31/7/2016 09:00
Djarum Foundation Seleksi Calon Penerima Beasiswa
(Istimewa)

SEMBILAN ratus lebih mahasiswa mengikuti rangkaian tes untuk lolos menjadi penerima Djarum Beasiswa Plus 2016/2017. Di antara mereka yaitu Abdul Rahman Sholeh (Rahman), mahasiswa jurusan Psikologi dan Ilmu Kesehatan dari Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya asal Lamongan dan Putri Dahlia Affiani (Putri) mahasiswa jurusan Teknik Lingkungan dari Universitas Airlangga yang berdomisili di Surabaya.

Rahman dan Putri merupakan bagian dari peserta yang datang dari berbagai perguruan tinggi terkemuka di Surabaya yakni Universitas Islam Negeri Sunan Ampel, Universitas Airlangga, Institut Teknologi Sepuluh November, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur, serta Politeknik Elektronika Negeri Surabaya.
Kegiatan berlangsung tiga hari mulai Rabu 27 Juli 2016 di JX International Convention Exhibition dan Gedung Wanita.

Laksmi Lestari, Program Associate Bakti Pendidikan Djarum Foundation, menjelaskan, “Tes seleksi di Surabaya merupakan kota ke-18 dari berbagai kota tempat seleksi Djarum Beasiswa Plus 2016/2017 dilakukan. Dari sekitar 18 ribu pendaftar di seluruh Indonesia, kami mengundang lebih dari 8.000 peserta untuk mengikuti tes seleksi di berbagai tempat, di antara mereka yakni 983 peserta di Surabaya.”

Dalam siaran pers yang diterima, Minggu (31/7), Laksmi menambahkan bahwa dalam tes seleksi itu pihaknya memberlakukan sistem gugur. Artinya, hasil tes hari pertama berupa tes tertulis menjadi dasar ke tahap berikut yakni grup tes dan wawancara individu.

Dalam menjalankan misi membantu mengembangkan bangsa yang digdaya, sangat penting bagi panitia Seleksi Djarum Beasiswa Plus untuk memastikan agar seluruh proses seleksi melakukan pengukuran potensi intelektual, kepribadian, dan kepemimpinan para calon. Ini sesuai dengan visi Djarum Foundation yaitu melahirkan pemimpin yang cakap secara intelegensia dan emosional serta mampu membawa perubahan positif bagi pengikutnya.

Di sisi lain, Rahman menambahkan bahwa dirinya ingin mendapatkan pengalaman dan soft skills yang tidak semua beasiswa berikan. Keinginannya berkarier menjadi profesional di bidang personalia. Untuk itu, ia mengincar ketrampilan soft skills, terutama kepemimpinan yang lebih spesifik dari Djarum Beasiswa Plus supaya membantunya menjadi diri yang lebih baik.

Putri menuturkan bahwa setelah membelokkan cita-cita dari menjadi seorang dokter untuk menjadi sarjana ilmu teknik lingkungan, ia mendapatkan restu orangtua untuk mengikuti tes beasiswa itu. Sulung dari 3 bersaudara ini berkata, “Saya tahu kompetisi ini tidak mudah karena melibatkan mahasiswa seluruh Indonesia. Namun saya semangat karena nilai akademis saya meningkat. Saya mendaftar supaya saya mendapatkan pengalaman dan pertemanan di luar kampus dari seluruh Indonesia.”

Tes seleksi hari pertama menyaksikan antusias peserta mengikuti rangkaian tes. Puluhan peserta datang lebih pagi termasuk mereka yang datang dari luar kota Surabaya seperti dari Gresik dan Sidoarjo. Mereka menyatakan kesiapan optimistis serta tekad untuk melakukan yang terbaik. Pada tengah hari, seusai tes tertulis, penitia langsung mengumumkan sekitar 200 peserta yang lolos ke tahap berikut.

Kepada yang belum lolos seleksi ke tahap berikutnya Laksmi berpesan, ”Teman-teman mahasiswa agar selalu optimis. Carilah kesempatan lain untuk mengembangkan wawasan dan ketrampilan lunak kalian baik wawasan kebangsaan, kepemimpinan, dan karakter melalui kesempatan lain.”

Bagi peminat beasiswa yang masih SMA atau belum semester 5 dan tertarik untuk mendaftar Djarum Beasiswa Plus di tahun berikut, Laksmi mengingatkan bahwa kompetisi beasiswa akan makin ketat. Ia berharap para peminat mempersiapkan sejak dini kemampuan akademis yang mumpuni, wawasan pengetahuan yang luas, dan tidak hanya mencakup materi di kelas, serta keaktifan dalam organisasi. Pengumuman final penerima Djarum Beasiswa Plus 2016/2017 akan dilakukan pada 12 September 2016 melalui situs resmi panitia. (OL-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Msyaifullah
Berita Lainnya