Handuk Antibakteri Solusi Higienis

HANDUK menjadi salah satu perlengkapan rumah tangga penting yang sifatnya pribadi.

Anda disarankan untuk mengganti handuk secara berkala, sekurang-kurangnya dua kali seminggu.

Mengapa demikian?

Penelitian yang dilakukan ilmuwan University of Arizona menemukan bahwa di dalam handuk terdapat 25,6% bakteri E coli yang bisa menyebabkan keracunan makanan dan diare.

Handuk yang tidak dicuci dalam waktu lama juga bisa menjadi media penghantar kuman penyebab jerawat pada wajah.

Apakah masalah selesai saat handuk dicuci?

Belum tentu karena bakteri coliform, E coli, dan Salmonella dapat bertahan saat pembersihan dan tumbuh kembali bila handuk menjadi kotor.

Untuk mengatasi hal itu, beberapa produsen handuk ternama mencoba membuat handuk antibakteri seperti yang terdapat dalam koleksi handuk Terry Palmer.

Proses pembuatannya menggunakan teknologi extershield yang mampu menghalau kuman dan bakteri menetap di handuk.

Karena keunggulannya itulah, Alfamidi yang berada di bawah jaringan usaha PT Midi Utama Indonesia Tbk menawarkan handuk premium itu dengan harga spesial yang sudah didiskon 70%.

Handuk premium Terry Palmer senilai Rp199.900 bisa Anda miliki seharga Rp59.900 saja, melalui mekanisme pembelian dengan pembelian.

Handuk premium berukuran 70 x 140 cm ini terbuat dari 100% katun dengan ketebalan 500 gsm dan daya serap maksimal.

Empat warna yang bisa dipilih, yakni merah, biru, hijau, dan cokelat.

Program Semarak Awal Tahun Alfamidi ini akan berlangsung selama 2,5 bulan, mulai 16 Januari 2016 hingga 31 Maret 2016, di semua outlet Alfamidi di seluruh Indonesia.

Cara untuk mengikuti program sangat mudah, hanya dengan berbelanja minimal Rp50 ribu dan di dalamnya ada produk sponsor senilai minimal Rp10 ribu, konsumen dapat membeli handuk premium Terry Palmer dengan potongan harga 70%.

Sebagai catatan, promosi ini tidak berlaku untuk pembelian susu bayi di bawah satu tahun, rokok, dan isi ulang pulsa.

Tetap awet

Agar handuk Anda tetap awet, lakukan beberapa kiat berikut ini.

Pertama, cuci handuk sebelum digunakan pertama kali.

Tambahkan setengah cangkir cuka pada air cucian untuk mencuci handuk baru.

Cara itu membantu menjaga warnanya agar tidak mudah pudar.

Kedua, jemurlah handuk di bawah sinar matahari langsung setiap hari agar handuk senantiasa kering dan terbebas dari jamur dan penyakit kulit.

Usahakan tidak menggantung handuk terlalu lama di dalam kamar mandi karena akan membuat handuk menjadi lembap, bau, dan berjamur.

Kiat ketiga, untuk noda yang sulit bersih, cobalah direndam ulang dengan air yang dicampur air cuka dapur.

Setelah handuk dicuci bersih, jemurlah sampai kering kemudian simpan di lemari.

Sebaiknya, handuk yang telah dijemur jangan disetrika karena akan membuat serat kain menjadi tipis. (Zhi/S-1)