Dinilai Inovatif, Kapolres Tangerang Raih Penghargaan

KOMISARIS Besar Polisi Muhammad Sabilul Alif dikenal sebagai sosok kreatif dan inovatif sehingga dapat menjalankan tugas dengan baik yang diemban oleh pimpinan Polri.

Hampir semua program inovasi pria kelahiran Gresik, 27 Juni 1975 yang kini menjabat Kapolres Kota Tangerang, Polda Banten, ini dinilai positif.

Pria yang akrab disapa Alif ini saat mendapat amanah menjadi Kapolres Tangerang, Banten, langsung tancap gas dengan program 'Tangerang Jawara' yang merupakan kependekan dari Jadikan Wilayah Tangerang Aman, Nyaman, Ramah, dan Kreatif .

Program ini diabadikan dalam buku 'Tangerang Jawara' yang di dalamnya terdapat 8 program unggulan.

"Di antara program Tangerang Jawara yang kami luncurkan ada Program Pos Purna yang artinya Polisi Peduli Perempuan dan Anak, karena negara harus hadir dalam melindungi prempuan dan anak di mana kasus perempuan dan anak mendominasi di semua wilayah," kata Alif melalui keterangan tertulis yang diterima hari ini.

Atas inovasinya tersebut, Alif akan diganjar penghargaan dari Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas Anak) yang dipimpin Arist Merdeka Sirait, dan Imaculata Award dari pimpinan Imaculata Autism Boarding School yang juga Bunda Anak Autis Indonesia, Dr Imaculata Umiyati.

Pihak Komnas Anak dan Imaculata memberi penghargaan atas deretan inovasi yang dilakukan Alif dalam sejumlah tugas yang diembannya.

Saat menjabat Kepala SPKT Polda Jatim, Alif juga menggagas Aplikasi Jawa Timur dalam Genggaman Berbasis Satu Desa Satu Polisi, yang diresmikan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Kapolri pada Juni 2012. Aplikasi ini juga tercatat di Museum Rekor Indonesia (Muri) dan mendapat Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI).

Berikutnya, saat menjabat sebagai Kasat Lantas Polrestabes Surabaya, ia juga melakukan inovasi di bidang lalu lintas sebagai langkah pendekatan kepada masyarakat.

Kemudian pada saat menjabat Kapolres Bondowoso membuat inovasi pendekatan terhadap masyarakat yang terangkum dalam tema slogan 'Bondowoso Kota Tape' yang mengacu pada terwujudnya Bondowoso yang Tertib, Aman, Proaktif, dan Peduli, serta Religius.

Selanjutnya, sebagai Kapolres Jember, ia membuat rangkaian inovasi pendekatan yang terangkum dalam 9 Karya Utama.

Di antaranya, program inovasi Jember Police Online, ia membuat beberapa inovasi di bidang Teknologi Informasi (TI) antara lain Aplikasi WAR (We Are Ready) Polres Jember, Sistem Informasi Perkara (Siap) Terpadu yang mengorganisasikan perkara pelanggaran hukum di Jember. (RO/OL-1)