Headline

Ketegangan antara bupati dan rakyat jangan berlarut-larut.

Astronot Pertama Indonesia, Pratiwi Sudarmono Jadi Inspirasi Film Pelangi di Mars

Rifaldi Putra Irianto
14/8/2025 19:10
Astronot Pertama Indonesia, Pratiwi Sudarmono Jadi Inspirasi Film Pelangi di Mars
Potret Lutesha pemeran Pratiwi (Kiri) dan Pratiwi Sudarmono(Mahakarya Pictures)

NAMA Pratiwi Sudarmono, astronot perempuan pertama Indonesia, kembali bersinar. Bukan lewat roket NASA, melainkan di layar bioskop melalui film anak-anak terbaru berjudul 'Pelangi di Mars' produksi Mahakarya Pictures.

Meski karakter Pratiwi (Ibu Pelangi) di film ini adalah tokoh fiksi, namun semangatnya nyata. Film ini terinspirasi dari sosok Pratiwi Sudarmono, perempuan Indonesia yang pada tahun 1985 terpilih menjadi astronot NASA setelah mengalahkan 200 lebih saingan dari seluruh Indonesia. Ia bahkan tercatat sebagai astronot perempuan pertama di Asia Tenggara.

“Kami merasa terhormat mendapatkan restu untuk menjadikan nama Ibu Pratiwi sebagai inspirasi karakter penting di film ini. Bagi kami, ini bukan hanya elemen cerita, tapi juga kesempatan untuk mengenalkan sosok hebat Indonesia kepada anak-anak dan generasi muda," kata Produser Pelangi di Mars, Dendi Reynando, dalam keterangan persnya, Kamis (14/8).

Film Pelangi di Mars merupakan film Sci-fi Indonesia yang menawarkan visual futuristik. Menceritakan Pelangi, manusia pertama yang lahir di Mars, berpetualang mencari mineral ajaib (Zeolit Omega) yang bisa mempurifikasi air. Dengan menemukan mineral itu, mimpinya untuk pulang ke Bumi dan bertemu ayahnya bisa terwujud. 

Aktris muda Messi Gusti tampil sebagai Pelangi pada film itu. Ia akan beradu akting dengan Lutesha (Pratiwi) hingga Rio Dewanto (Banyu). Film ini hadir bukan sekadar petualangan fantasi anak-anak, tapi juga membawa pesan: mimpi yang tertunda bisa tetap menjadi inspirasi bagi generasi berikutnya.

“Kalau dulu Ibu Pratiwi tidak sempat benar-benar terbang ke luar angkasa, lewat film ini namanya mendarat di Mars. Ini bentuk penghormatan kami kepada beliau,” ujar Sutradara film Pelangi Di Mars, Upie Guava.

Untuk diketahui, Pratiwi Sudarmono merupakan salah satu astronot terpilih Indonesia dan telah menjalani serangkaian pelatihan intensif di NASA, mulai dari latihan gravitasi nol di kolam raksasa, simulasi keluar-masuk pesawat, hingga uji coba di ruang hampa udara. Namun, impian bersejarah untuk pergi ke angkasa itu harus tertunda.

Beberapa hari sebelum keberangkatan, pesawat Challenger yang akan digunakan meledak saat peluncuran, sehingga seluruh misi dibatalkan. Meski begitu, status Pratiwi sebagai astronot tetap diakui dunia dan ia memiliki NASA Astronaut Pin resmi. Tak hanya seorang calon astronot, Pratiwi juga merupakan dokter, peneliti kedokteran ruang angkasa, dosen sekaligus Guru Besar Ilmu Mikrobiologi di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.(M-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya