Rekaman Video Asusila Aaron Yan dengan Remaja 16 Tahun Bocor di Media Sosial

SELEBRITAS asal Taiwan, Aaron Yan dituding memperkosa seorang remaja laki-laki di bawah umur. Hal ini dimulai usai video asusila miliknya tersebar di media sosial. 

Namun, Aaron Yan diduga merekam kegiatan seksual tersebut tanpa adanya izin dari sang pasangan. Ada pun diketahui remaja laki-laki yang menjadi pasangannya berusia di bawah batas usia legal alias 16 tahun.

Remaja lelaki memberi pengakuan bahwa ia diperkosa oleh Aaron Yan ketika dirinya masih berusia 16 tahun pada 2018 silam. Keduanya berkenalan lewat media sosial dengan Aaron Yan yang mengikuti akun media sosialnya terlebih dulu.

Baca juga: Pendekatan 2 Selebritas Korea untuk Menyikapi Rumor Kencan Berubah

Hubungan mereka pun berjalan semakin dekat. Hingga suatu hari, Aaron Yan melakukan aksi tak terduga yakni memaksa berhubungan intim dengannya ketika Ia tertidur dan merekam aksi tersebut diam-diam.

Remaja lelaki bernama Yao Le tersebut menjelaskan bahwa ia menolak untuk merekam hubungan intim mereka. Namun, sang aktor tampak tak mengidahkan dan tetap merekam tanpa persetujuannya.

Baca juga: Jisoo Sebut tidak Ada Persahabatan dengan Lawan Jenis yang Tanpa Perasaan

“Saya memberikanmu keperjakaan saya saat berusia 16 tahun. Kamu coba merekam saat kita berhubungan seks, tetapi saya melarang. Saya menolak dan kamu berjanji tidak melakukannya," jelas Yao Le seperti dikutip Koreaboo, Kamis (22/6).

Ia turut mengakui bahwa bocornya video syur mereka membuat ia mendapatkan pesan kenecian dan banyak orang yang juga meminta video tersebut langsung kepadanya.

Kala itu, bahkan Yao Le atau populer dengan nama Raku masih duduk di bangku sekolah menengah dan menghadapi hal tersebut sendirian.

“Pada saat itu, saya pikir ini adalah sesuatu yang dialami setiap pasangan, dan kamu hanya mengajari saya hal yang paling menakutkan adalah kamu diam-diam merekam dengan ponselmu ketika saya tidak memperhatikan, menyebabkan kebocoran video yang merusak seluruh hidupku,” sambungnya.

Sang aktor yang menjadi pelaku dari kejadian ini mengakui dan mengonfirmasi bahwa dirinya adalah seorang gay. Aaron Yan juga meminta maaf karena telah menyakiti remaja lelaki yang merupakan mantan pacarnya di masa lalu.

Aaron Yan menjelaskan bahwa berdasarkan investigasinya, video syur mereka tersebar setelah ia memperbaiki ponselnya yang rusak. Ia mengaku telah berusaha agar video tersebut tidak beredar luas. (Z-10)