Headline
Pemerintah tegaskan KPK pakai aturan sendiri.
DIREKTUR Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Intan Ahmad, 58, mengaku rindu berlatih karate. Sejak kecil ia sudah sangat dekat dengan bela diri asal Jepang tersebut.
"Kadang-kadang masih suka datang sih ke tempat latihan, tapi jarang. Apalagi semenjak di Jakarta sudah sulit waktunya," ujarnya saat ditemui seusai menghadiri Rapat Kerja Koordinator Wilayah XIV di Papua, Minggu (17/8).
Padahal, ungkap dia, semasa kuliah di Institut Teknologi Bandung (ITB), ia sempat menjadi atlet dan mewakili Jawa Barat di Pekan Olahraga Nasional (PON) Ke-X 1981.
Bahkan, dia berhasil menyabet medali emas di pertandingan kelas kumite perorangan dan selanjutnya di ajang yang sama pada 1985 pun membawa pulang medali perak.
"Itu pengalaman masa lalu. Hidung saya pernah bengkok karena kepukul. Pernah juga melawan Advent Bangun dua kali, tapi selalu kalah," ucapnya.
Kecintaan Guru Besar Entomologi ITB itu terhadap karate dimulai ketika ia masih duduk di bangku sekolah dasar.
Ia pertama kali dilatih sang paman yang merupakan prajurit Resimen Pasukan Komando Angkatan Darat. (Mut/H-5)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved